Bicaraindonesia.id, Solo – Pelaksanaan Asean Para Games Solo yang digelar sejak tanggal 30 Juli hingga 6 Agustus 2022 telah resmi berakhir.
Pesta olahraga difabel Asia Tenggara itu secara resmi ditutup Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam acara yang digelar di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Sabtu (6/8/2022).
Tim Merah Putih mengakhiri perjuangan dengan catatan yang manis, yaitu menjadi juara umum. Para atlet andalan Indonesia berhasil mengumpulkan 425 medali, dengan rincian, 175 emas, 144 perak, dan 106 perunggu.
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menyebut, perolehan medali emas kontingen Merah Putih terbanyak sepanjang sejarah keikutsertaan Indonesia di Asean Para Games.
“Kami juga sampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Ketua NPC Senny Marbun beserta jajarannya yang berusaha keras menyiapkan atlet dan membantu penyelenggaraan sehingga sukses meraih prestasi 175 medali emas,” kata Menpora Amali pada acara penutupan Asean Para Games Solo 2022 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (6/8/2022) malam.
“Dan ini adalah perolehan jumlah medali emas terbesar (175 medali emas) sepanjang keikutsertaan Indonesia di Asean Para Games sejak 2001 di Kuala Lumpur, Malaysia,” sambungnya.
Menpora Amali menyampaikan terima kasih kepada CdM Indonesia yang telah mencanangkan target juara umum untuk kontingen Merah Putih. Namun hal itu justru meleset melebihi target.
“Terima kasih juga kami sampaikan kepada CdM Kontingen Indonesia, Bapak Andi Herman yang juga Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah dan jajaranya, yang telah memenuhi target bahkan melampui dari target awal 104 medali emas melesat jauh keatas menjadi 175 medali emas,” katanya.
Tak lupa, Menpora Amali juga berterima kasih kepada para sponsor pendukung selama penyelenggaraan event olahraga akbar disabilitas se Asia Tenggara ini.
“Terima kasih juga kami sampaikan kepada para sponsor baik BUMN maupun perusahaan swasta yang telah mendukung penyelenggaraan ini. Terima kasih juga kepada para jurnalis dari berbagai media dan broadcaster yang telah memberitakan kegiatan ini sejak persiapan hingga pelaksanaan pada malam ini,” tutur dia.
“Kami juga sampaikan permohonan maaf apabila ada kekurangan, kekeliruan maupun hal-hal yang kurang berkenan baik secara persiapan maupun dalam penyelenggaraan,” pungkasnya.
Diketahui, Indonesia sebagai tuan rumah pada pelaksanaan Asean Para Games Solo 2022. Selanjutnya, Indonesia menyerahkan estafet tuan rumah ke Kamboja yang akan menyelenggarakannya pada 2023 mendatang. ***
Editorial: C1
Source: Humas Kemenpora