Bicaraindonesia.id, Jakarta – PT PLN (Persero) melalui gugus tugas Srikandi atau pegawai perempuan PLN seluruh Indonesia menghadirkan listrik bagi warga prasejahtera secara gratis.
Melalui program Srikandi Movement yang telah dilaksanakan di sepuluh kota. Sedikitnya 474 rumah warga kelompok rentan telah mendapatkan bantuan sambungan listrik.
Direktur Keuangan PLN, Sinthya Roesly sekaligus Ketua Umum Srikandi PLN mengatakan, program yang dilangsungkan ini adalah bagian dari program kerja Srikandi PLN dalam workstream infrastruktur dan tanggung jawab sosial lingkungan (TJSL) untuk masyarakat rentan.
Program ini juga digagas sebagai aksi nyata komunitas pegawai perempuan PLN dari Sabang sampai Merauke dalam kegiatan pengembangan diri sebagai perempuan tangguh dan juga aksi sosial untuk membangun interaksi dengan masyarakat.
“Dengan harapan sambungan listrik tersebut dimanfaatkan secara produktif dapat meningkatkan kualitas pendidikan, ekonomi keluarga,” ujar Sinthya dalam siaran tertulisnya di Jakarta, seperti dikutip pada Senin 11 Desember 2023.
Dalam program ini, Srikandi PLN turun langsung ke lapangan untuk mensurvey calon penerima bantuan. Juga melakukan pendekatan dan memberikan pengetahuan terkait penggunaan listrik yang aman. Bahkan, melalui kompetensi dan kapasitas yang dimiliki, Srikandi juga turun untuk memasang kWh meter.
Bantuan listrik pun diwujudkan dalam bentuk pemasangan instalasi listrik, kWh meter, biaya sertifikat laik operasi (SLO), biaya penyambungan baru dan pengisian token pertama.