Bicaraindonesia.id, Surabaya – Lembaga survei Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) mengumumkan hasil survei elektabilitas calon yang berpotensi Pilgub Jatim 2024. Hasilnya, incumbent Khofifah Indar Parawansa masih unggul jauh dari nama lain.
Sejumlah nama Ketua Partai Politik (Parpol) di Jatim mulai muncul di elektabilitas cagub Jatim 2024. Di antaranya, Emil Dardak yang saat ini menjabat sebagai Wagub Jatim dan Ketua Demokrat Jatim.
Kemudian, ada nama Ketua PDIP Jatim Kusnadi, Ketua Gerindra Jatim Anwar Sadad, Ketua Golkar Jatim M Sarmuji, Ketua PKB Jatim Abdul Halim Iskandar, Ketua PKS Jatim Irwan Setiawan dan Ketua PPP Jatim Mundjidah Wahab.
Tidak hanya itu, yang menarik dan terus meningkat elektabilitasya adalah mantan Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono yang akrab disapa ‘Pak Carik’ ini. Mantan Bupati Tulungagung dua periode ini mengalami kenaikan dibandingkan survei sebelumnya.
Dari angka 2,25 persen pada survei awal Juli 2022, meningkat menjadi 4,30 persen pada September 2022, kini naik lagi menjadi 5,1 persen di November 2022. Elektabilitas Heru ini ternyata mengungguli elektabilitas lima ketua partai tingkat Jatim dan empat kepala daerah.
Mereka adalah Ketua PKB Jatim Abdul Halim (3,2 persen), Ketua Golkar Jatim Sarmuji (4,1 persen), Ketua PDIP Jatim Kusnadi (1,8 persen), Ketua PKS Jatim Irwan Setiawan (0,9 persen) dan Ketua PPP Jatim Mundjidah Wahab (0,4 persen).
Sedangkan, empat kepala daerah yang kalah elektabilitas dengan Heru Tjahjono adalah Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (3,9 persen), Bupati Sumenep Achmad Fauzi (1,9 persen), Bupati Lumajang Thoriqul Haq (0,5 persen), dan Bupati Jombang Mundjidah Wahab (0,4 persen).
“Saat ini, elektabilitas Khofifah masih dominan, belum ada calon atau nama lain yang mendekati elektabilitas Khofifah. Yang menarik elektabilitas Heru Tjahjono, mantan Sekdaprov Jatim terus merangkak naik. Heru dianggap berhasil oleh masyarakat terkait mudahnya pelayanan birokrasi di eranya dan sosoknya yang dianggap peduli ke rakyat bawah. Suaranya bagus di masyarakat Mataraman,” kata Direktur ARCI, Baihaki Sirajt kepada wartawan di Surabaya, Rabu (30/11/2022).
Menurut Baihaki, angka-angka elektabilitas ketua parpol di Jatim masih kecil, dan perlu kerja keras menaikkan elektabilitas, jika mereka ingin serius maju menjadi cagub.
Untuk diketahui, survei ARCI dilakukan pada 10-20 November 2022. ARCI menggunakan metodologi multistage random sampling dengan 1.200 responden. Survei ini memiliki margin of error sebesar 2,8 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Berikut hasil survei ARCI elektabilitas calon yang berpotensi mengikuti Pilgub Jatim 2024:
1. Khofifah Indar Parawansa: 37,5%
2. Emil Elestianto Dardak: 12,2%
3. Tri Rismaharini: 5,1%
4. Saifullah Yusuf: 3,9%
5. Anwar Sadad: 6,9%
6. Abdul Halim Iskandar: 3,2%
7. Bambang DH: 4,3%
8. Azwar Anas: 5,7%
9. Sarmuji: 4,1%
10. Puti Soekarno: 1,2%
11. Kusnadi: 1,8%
12. Thoriqul Haq: 0,5%
13. Heru Tjahjono: 5,1%
14. Irwan Setiawan: 0,9%
15. Fadhil Muzaki: 1,9%
16. Achmad Fauzi: 1,9%
17. Mundjidah Wahab: 0,4%
Tidak menjawab/Tidak Tahu: 3,4%
Pewarta: HD1
Editorial: A1