BicaraIndonesia.id, Jakarta – Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf menyambut hangat kedatangan Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding, di Kantor Kementerian Sosial (Kemensos), Jakarta, pada Jumat 1 November 2024.
Dalam pertemuan tersebut, Mensos membahas sinergi yang akan dijalin Kemensos bersama P2MI untuk menangani pekerja migran Indonesia yang bermasalah.
“Ke depan, kita akan menjalin kerjasama dalam rangka mengatasi masalah-masalah yang ada, sekaligus meningkatkan kesejahteraan pekerja migran yang menghadapi masalah,” ujar menteri yang akrab disapa ‘Gus Ipul’ tersebut.
Kolaborasi dan sinergi antara Kemensos dan KP2MI akan diwujudkan dalam model kerjasama yang konkret di lapangan. Upaya yang akan ditempuh antara lain dengan menyeleksi irisan, dimana kedua kementerian bisa bekerja sama dalam bentuk pemberdayaan, pendampingan maupun dalam program-program lain.
Dalam menjalankan upaya tersebut, baik Kemensos dan KP2MI akan bekerja secara terukur sesuai arahan yang diberikan oleh Presiden Prabowo Subianto.
Kolaborasi antara Kemensos dan KP2MI merupakan langkah yang diambil untuk memberikan perlindungan kepada pekerja migran. Hal ini supaya tidak terjadi lagi eksploitasi dan memberikan intervensi bagi pekerja migran yang menghadapi masalah usai kepulangan mereka dari luar negeri.
Menteri P2MI Abdul Kadir Karding mengungkapkan bahwa pihaknya tidak bisa berjalan sendiri untuk menyelesaikan seluruh permasalahan pekerja migran di Indonesia.
Untuk itu, KP2MI akan menjalin kerjasama dengan berbagai kementerian/lembaga lain, dan salah satunya adalah Kemensos. Dalam kerjasama tersebut KP2MI akan menetapkan target secara terukur dan menggunakan data yang pas.
“Ini adalah wilayah di mana kami membutuhkan pertolongan Kementerian Sosial agar kita bisa bersama-sama memberdayakan mereka menjadi sejahtera kembali,” ungkap Karding. (Eki/A1)