Bicaraindonesia.id – Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta bersama Forkopimda Kota Surabaya melakukan pengecekan vaksinasi Merdeka Anak usia 6-11 tahun di SD Katolik Santa Clara, Ngagel Madya, Surabaya, Rabu (5/1/2022).
Selain dilaksanakan di SD Katolik Santa Clara, Ngagel Madya, Surabaya, kegiatan serupa juga dilakukan di 115 titik gerai vaksin yang tersebar di seluruh wilayah Jawa Timur.
Usai melakukan pengecekan vaksinasi, Kapolda Jatim kemudian mengikuti Launching Vaksinasi Merdeka Anak yang dipimpin Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo secara virtual.
Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta mengatakan, bahwa di Jatim mulai Rabu (5/12/2022), dilaksanakan vaksinasi merdeka secara serentak di 115 titik lokasi. Dengan sasaran, yakni 25.000 dosis untuk anak pada hari pertama.
“Vaksinasi anak usia 6-11 tahun, rencana seluruh jajaran Jawa Timur ditargetkan sebanyak 2,5 juta (sasaran). Kemudian, pencapaian sampai dengan hari ini (kemarin, red) 32 persen. Sedangkan untuk di SD Santa Clara ini ada 200 anak-anak,” kata Irjen Pol Nico Afinta, usai mengikuti launching vaksinasi merdeka anak.
Tak lupa, Kapolda Jatim juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran TNI, Dinas Pendidikan maupun Dinas Kesehatan yang selalu bersinergi dengan seluruh stakeholder dalam menyukseskan pelaksanaan vaksinasi anak.
“Yang terlebih khusus lagi kepada guru, orang tua murid-murid yang telah mensukseskan kegiatan vaksinasi anak,” imbuhnya.
Kapolda juga memastikan, bahwa pelaksanaan vaksinasi anak tak hanya berhenti sampai di sini. Tapi, akan terus berlanjut, sehingga anak-anak semuanya bisa tervaksin dan dapat mengikuti kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) secara aman.
“Harapan kami ke depan, orang tua, guru, kemudian tenaga kesehatan, TNI, Polri, selalu bersinergi dan bisa dengan cepat menyelesaikan dalam waktu akhir bulan ini semuanya bisa tervaksin,” pungkasnya. (HD1/A1)