Bicara IndonesiaBicara Indonesia
  • Beranda
  • Bicara Nasional
    • Bicara Pemerintah
    • Bicara Politik
    Bicara NasionalShow More
    Menteri Sosial Saifullah Yusuf bersama Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti, saat menyampaikan keterangan di Kantor Kemensos Jakarta, Rabu (28/5/2025) petang | Sumber Foto: Hum Kemensos
    Pemerintah Salurkan Bansos Triwulan II 2025 untuk 16,5 Juta KPM
    Jumat, 30 Mei 2025
    Presiden RI, Prabowo Subianto, bersama Presiden Republik Prancis, Emmanuel Macron, dan Ibu Negara Prancis Brigitte Macron, melakukan kunjungan ke kawasan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Kamis (29/5/2025) | Sumber Foto: Biro Pers Setpres
    Presiden Macron Kagumi Candi Borobudur: Bukti dari Keunggulan Indonesia
    Jumat, 30 Mei 2025
    Konferensi Pers Sidang Isbat 1 Zulhijah 1446 H di Auditorium H.M. Rasjidi, Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Selasa (27/5/2025) | Sumber Foto: Kemenag
    Pemerintah Tetapkan Iduladha Jatuh Pada 6 Juni 2025
    Rabu, 28 Mei 2025
    Konferensi pers pengungkapan kasus penyelundupan sabu di Batam pada Senin (26/5/2025) | Sumber Foto: Hum Polri
    Penyelundupan 2 Ton Sabu Jaringan Internasional Berhasil Digagalkan
    Rabu, 28 Mei 2025
    Ilustrasi bahan makanan untuk menciptakan menu bergizi mencegah stunting | Sumber Foto: Kemenkes RI
    SSGI 2024: Prevalensi Stunting Nasional Turun Jadi 19,8 Persen
    Selasa, 27 Mei 2025
  • Bicara Ekonomi
  • Bicara Edunesia
  • Bicara Hankam
  • Bicara Lifestyle
  • Bicara Foto
  • Indeks
Reading: ITS Kolaborasi Kembangkan Aplikasi Pemantau Pasien Gagal Ginjal Kronis
Share
Bicara IndonesiaBicara Indonesia
  • Beranda
  • Bicara Nasional
  • Bicara Ekonomi
  • Bicara Edunesia
  • Bicara Hankam
  • Bicara Lifestyle
  • Bicara Foto
  • Indeks
Search
  • Kategori
    • Bicara Global
    • Bicara Peristiwa
    • Bicara Hukum
    • Bicara Kementerian
    • Bicara BUMN
    • Bicara Lembaga
    • Bicara Energi
    • Bicara Maritim
  • Kategori
    • Bicara Wisata
    • Bicara Komunitas
    • Bicara Olahraga
    • Bicara Misteri
    • Bicara Khazanah
    • Bicara Jatim
    • Bicara Jateng
    • Bicara Jabar
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Tentang
  • Editorial
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Informasi Iklan
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Copyright 2019-2025 - Bicaraindonesia.id
Bicara Kampus

ITS Kolaborasi Kembangkan Aplikasi Pemantau Pasien Gagal Ginjal Kronis

Redaktur Laporan: Redaktur Rabu, 3 Apr 2024
Share
3 Min Read
Dini Adni Navastara SKom MSc menunjukkan tampilan aplikasi SahabatCAPD sebagai sistem pendeteksi dan pemantauan dini risiko komplikasi pasien gagal ginjal kronis
Dini Adni Navastara menunjukkan tampilan aplikasi SahabatCAPD sebagai sistem pendeteksi dan pemantauan dini risiko komplikasi pasien gagal ginjal kronis | dok/foto: Hum/ITS

Bicaraindonesia.id, Surabaya – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus mengembangkan kolaborasi untuk menciptakan inovasi teknologi pada bidang kesehatan.

Kali ini, ITS menggandeng Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA) dalam pengembangan terobosan aplikasi SahabatCAPD. Aplikasi ini bertujuan untuk memudahkan dokter dalam melakukan pemantauan pasien gagal ginjal kronis yang menjalani terapi Continuous Ambulatory Peritoneal Dialysis (CAPD).

Ketua tim peneliti, Dini Adni Navastara menjelaskan, inovasi ini berawal dari gagasan kreatif mahasiswa ITS yang berpartisipasi dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) tahun 2021.

Sebagai dosen pembimbing dalam tim, ia melihat potensi besar dalam ide tersebut untuk meningkatkan sistem pemantauan dan pengelolaan kondisi pasien gagal ginjal kronis.

“Namun, anggota tim mahasiswa tersebut saat ini telah menyelesaikan studinya di ITS,” kata Dini dalam keterangan tertulisnya, seperti dikutip pada Rabu 3 April 2024.

Baca Juga:  Fitur Baru Aplikasi JAKI Dilengkapi Layanan Kapal Jenazah dan Rumah Singgah

Tak ingin mengakhiri pengembangan inovasinya, dosen Departemen Teknik Informatika ITS tersebut memutuskan untuk melanjutkan penelitian dalam pengembangan dan penyempurnaan aplikasi. Termasuk dengan menerapkan teknologi deep learning di dalamnya.

Menurutnya, pemilihan teknologi ini didasarkan dari penelitian sebelumnya yang menunjukkan keberhasilan deep learning dalam mendiagnosis kondisi medis melalui citra.

“Meskipun begitu, belum ada penelitian khusus berbasis deep learning terkait CAPD untuk deteksi risiko komplikasi menggunakan effluent dialysate,” tambah Dini.

Melalui penerapan deep learning, Dini menjabarkan bahwa aplikasi ini memiliki potensi untuk mengenali pola-pola yang rumit dan menafsirkan data cairan buangan dengan lebih akurat. Sehingga memungkinkan untuk mendeteksi kemungkinan risiko komplikasi dengan lebih baik.

Baca Juga:  Fitur Baru Aplikasi JAKI Dilengkapi Layanan Kapal Jenazah dan Rumah Singgah

Selain itu, aplikasi ini juga dilengkapi dengan fitur keluhan yang lebih lengkap, sehingga dapat memberikan informasi tambahan kepada dokter untuk memudahkan dalam melakukan diagnosa perkembangan pasien secara lebih komprehensif.

Menurut Dini, penelitian lebih lanjut ini tak lepas dari keterlibatan RSUA dalam mengoptimalkan pemanfaatan data pasien yang relevan, guna meningkatkan akurasi dan efektivitas aplikasi.

Dengan kolaborasi ini, diharapkan aplikasi SahabatCAPD dapat diuji dan disesuaikan secara lebih cermat sesuai dengan kebutuhan pasien gagal ginjal kronis yang menjalani terapi CAPD di lingkungan rumah sakit tersebut.

“Selanjutnya, pendataan pasien ini akan dilakukan secara berkelanjutan untuk menyesuaikan hasil validasi data dari rumah sakit,” ungkap alumnus S2 Pusan National University, Korea Selatan tersebut.

Baca Juga:  Fitur Baru Aplikasi JAKI Dilengkapi Layanan Kapal Jenazah dan Rumah Singgah

Seluruh fitur pencatatan, pendeteksian, dan pemantauan yang telah dikembangkan dalam aplikasi serta penelitian ini bertujuan untuk mengurangi kasus komplikasi gagal ginjal kronis yang selama ini tidak terdeteksi secara dini.

Pasalnya, 16 persen risiko kematian pasien terapi CAPD disebabkan oleh komplikasi akibat kelalaian, kesalahan teknis dan kesalahan dalam pemantauan terhadap pasien.

“Penelitian ini juga menyasar evaluasi terhadap kinerja berbagai model deep learning yang telah dikembangkan sebelumnya,” imbuhnya.

Setelah semua tahapan pengembangan dan penyempurnaan sudah matang, aplikasi SahabatCAPD akan segera diluncurkan untuk penggunaan pertamanya di RSUA.

“Rencana peluncuran pertama ini menjadi langkah awal dalam menyediakan layanan yang lebih baik bagi pasien gagal ginjal kronis yang menjalani terapi CAPD,” ungkap dia. (Hum/ITS/B1)

Bagikan:
Tag:Aplikasi KesehatanCAPDGagal Ginjal KronisInovasiITSRSUASahabatCAPD
Ad imageAd image

Bicara Terkini

Barang-barang Rampasan KPK dari Terduka Korupsi | Sumber Foto: dok. KPK
KPK Kembalikan Rp53 Miliar ke Negara Lewat Lelang Barang Rampasan
Minggu, 1 Jun 2025
Menteri Sosial Saifullah Yusuf bersama Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti, saat menyampaikan keterangan di Kantor Kemensos Jakarta, Rabu (28/5/2025) petang | Sumber Foto: Hum Kemensos
Pemerintah Salurkan Bansos Triwulan II 2025 untuk 16,5 Juta KPM
Jumat, 30 Mei 2025
Presiden RI, Prabowo Subianto, bersama Presiden Republik Prancis, Emmanuel Macron, dan Ibu Negara Prancis Brigitte Macron, melakukan kunjungan ke kawasan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Kamis (29/5/2025) | Sumber Foto: Biro Pers Setpres
Presiden Macron Kagumi Candi Borobudur: Bukti dari Keunggulan Indonesia
Jumat, 30 Mei 2025
Pomprov III Jatim 2025 secara resmi dibuka di Lapangan Rektorat Unesa pada Rabu (28/5/2025) malam | Sumber Foto: Bapomi Jatim/DAP
Pomprov Jatim 2025 Resmi Dibuka, 3.137 Mahasiswa Berlaga di 23 Cabor
Kamis, 29 Mei 2025
Bantuan ini diharapkan membantu meringankan beban masyarakat yang menjadi korban gempa bumi | Sumber Foto: Polri
Polda Bengkulu Salurkan 5.000 Paket Sembako dari Kapolri untuk Korban Gempa
Kamis, 29 Mei 2025
Ad imageAd image

BERITA POPULER

SSGI 2024: Prevalensi Stunting Nasional Turun Jadi 19,8 Persen

KKP Targetkan Bangun 100 Kampung Nelayan Merah Putih

KTT ke-46 ASEAN, Presiden Prabowo Dorong Kohesivitas Negara Anggota

Jateng Siap Jadi Lumbung Pangan dan Penopang Industri Nasional 2026

Penyelundupan 2 Ton Sabu Jaringan Internasional Berhasil Digagalkan

Hasil Survei: Mayoritas Warga Jatim Puas Kinerja 100 Hari Khofifah-Emil

Polri Tangkap Sindikat Penjual Gading Gajah Ilegal

Berita Lainnya:

Ilustrasi arus rip yang nampak tenang di antara buih gelombang merupakan arus balik cepat yang menghanyutkan | Sumber Foto: Hum-ITS/Net

Pakar ITS Ingatkan Bahaya Arus Rip di Pantai, Begini Penjelasannya!

Sabtu, 1 Feb 2025
Drone sniffing saat akan melakukan uji coba floater system di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya

ITS Luncurkan Drone Pendeteksi Emisi Udara

Selasa, 28 Mei 2024
Serah terima air purifier Coppertech oleh Azzah Dyah Pramata (kanan) kepada Direktur Utama RSUD Ibnu Sina Gresik dr Soni | dok/photo: Humas ITS

ITS Inovasikan Nanopartikel Tembaga Jadi Filter Antivirus

Kamis, 21 Jul 2022
Peluncuran aplikasi ini digelar dalam acara bertajuk "Jakarta Kini Lebih Dekat” yang berlangsung di Terowongan Kendal, Jakarta Pusat, Rabu (28/5/2025) | Sumber Foto: Pemprov DKI

Fitur Baru Aplikasi JAKI Dilengkapi Layanan Kapal Jenazah dan Rumah Singgah

Kamis, 29 Mei 2025
Copyright 2019-2025 | Bicaraindonesia.id
  • Tentang
  • Editorial
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Informasi Iklan
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Bicara-Indonesia
Welcome Back!

Sign in to your account