Bicaraindonesia.id, Jakarta – Perkembangan teknologi digital dan pemanfaatan media digital meningkatkan potensi gangguan informasi akibat penyebaran informasi palsu, misinformasi dan disinformasi.
Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria menyatakan bahwa komunikasi publik pemerintah yang dilakukan secara strategis, memegang peranan penting dalam penyebaran informasi ke warga negara.
“Masyarakat yang terinformasi dengan baik sangat penting untuk stabilitas demokrasi kita, dan tanggung jawab semua orang untuk memastikan validitas informasi sebelum membagikannya di platform digital,” kata Wamen Nezar Patria saat membuka International Strategic Communication Workshop Series di Jakarta Pusat, Selasa 5 Maret 2024.
Wamen Nezar Patria menekankan arti penting komunikasi secara strategis agar dapat menanganai kekacauan informasi dengan baik.
“Tidak semua misinformasi atau disinformasi harus direspons. Karenanya penting untuk berkomunikasi secara strategis,” jelasnya.