Bicaraindonesia.id, Surabaya – Menghadapi Pemilu tahun 2024, Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Adies Kadir, menggelar konsolidasi dengan seluruh pengurus DPD Partai Golkar se-Kota Surabaya.
Konsolidasi yang dipimpin Adies Kadir itu, dihadiri Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Surabaya Pertiwi Ayu Krishna, Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Surabaya, Akmarawita Kadir dan Wakil Ketua Pemenangan Pemilu Dapil 2 Ahmad Nurjayanto.
Ketua DPD Partai Golkar Kota Surabaya, Arif Fathoni dan Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Jawa Timur Blegur Prijanggono, juga ikut serta dalam konsolidasi tersebut.
Dalam kesempatan itu, Adies Kadir mengingatkan agar seluruh elemen Partai Golkar di Surabaya harus bersatu padu dan meningkatkan kerja politiknya. Sebab, Pemilu 2024 semakin dekat.
Adies yang juga Caleg incumbent DPR RI di Dapil Jatim I (Surabaya-Sidoarjo) meminta pengurus dan kader Partai Golkar bisa merealisasikan target politik yang telah ditetapkan. Baik di Pemilihan Legislatif (Pileg) maupun Pemilihan Presiden (Pilpres).
“Untuk memenangkan hati masyarakat, maka semua harus turun menyapa masyarakat,” kata Adies Kadir dalam pengarahannya, seperti dikutip pada Sabtu, 30 Desember 2023.
Adies menyampaikan bahwa konsolidasi harus sering dilakukan, agar mesin partai bisa bergerak secara serempak untuk melakukan konsolidasi di tengah masyarakat.
“Termasuk seluruh Ketua Pimpinan Kelurahan dan Kecamatan Partai Golkar se-Kota Surabaya mengabarkan kepada masyarakat program apa yang selama 4 tahun terakhir ini telah berhasil diperjuangkan Partai Golkar, baik mulai beasiswa PIP, bedah rumah dan lain sebagainya, sehingga Golkar mampu meringankan beban masyarakat,” papar Adies yang juga Ketua Umum MKGR.
Selain itu, Adies Kadir meminta kepada seluruh Ketua Pimpinan Kelurahan dan Kecamatan se Surabaya untuk mengabarkan dan menyebarluaskan program makan siang gratis kepada seluruh siswa siswi PAUD, SD, SMP dan SMU yang tertuang dalam visi misi Prabowo-Gibran.
“Program ini sangat bagus untuk pembangunan SDM Indonesia di masa yang akan datang,” tandas Adies.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Kota Surabaya, Arif Fathoni mengatakan, Pemilu kurang 40 hari lagi. Sehingga pihaknya dalam waktu dekat akan melakukan penguatan pengetahuan terhadap saksi-saksi partai yang telah direkrut.
Mereka, kata Toni, akan diberi bekal agar mampu menjadi saksi yang berkualitas. Bahkan menjadi kader penggerak di masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Menurut Toni, tugas saksi tidak hanya menjaga suara di dalam TPS. Mereka juga menjadi kader penggerak pertambahan suara Partai Golkar di masing masing TPS. Hal ini mengingat Golkar Surabaya sudah melakukan rekruitmen dan pembekalan saksi sejak awal tahun 2023
Toni menyebut, bahwa Golkar Surabaya berjuang di medan yang tidak mudah, mengingat situasi lapangan masih berwarna merah pekat. Namun dengan soliditas, semua kader yang solid terkonsolidasi dan efektif dalam mengemban misi.
“14 Februari merupakan momentum mengelola ketidakmungkinan menjadi mungkin karena tidak ada yang mustahil di dalam politik,” tandas Toni yang juga Ketua Komisi A DPRD Kota Surabaya ini.
Ia menargetkan kursi dan suara Partai Golkar naik di Pemilu 2024. Kenaikan ini semata-mata untuk peningkatan kualitas pengabdian kepada masyarakat Surabaya.
“Karena itulah hakikat kita ber-Golkar, agar bisa menjadi pribadi pribadi yang bermanfaat bagi masyarakat Surabaya,” pungkas Toni. (*/Dj/A1)