Bicaraindonesia.id, Surakarta – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, bersilaturahmi dengan Presiden ke-7 Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi) pada Selasa (15/4/2025).
Silaturahmi ini berlangsung di kediaman pribadi Jokowi yang beralamat di Jalan Kutai Utara No 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Surakarta, Jawa Tengah.
Pertemuan itu diungkapkan langsung oleh Khofifah melalui akun media sosial Instagram pribadinya @khofifah.ip yang diunggah pada Selasa (15/4/2025).
Dalam pertemuan ini, Khofifah tidak datang sendiri. Ia juga didampingi oleh Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nanang Avianto serta Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin.
“Alhamdulillah, bersama Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nanang Avianto dan Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin kami bersilaturahim dengan Presiden RI ke-7 Bapak Joko Widodo (Jokowi) di kediaman beliau Jalan Kutai Utara No 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Surakarta, Jawa Tengah, Selasa (15/4),” tulis Khofifah di akun Instagram pribadinya seperti dilihat Bicaraindonesia.id pada Selasa (15/4/2025).
Menurut Khofifah, pertemuan itu juga membahas isu-isu strategis, termasuk dinamika geopolitik yang tengah berkembang di kancah internasional.
“Dalam pertemuan tersebut, sejumlah isu strategis kami bahas, termasuk yang tengah hangat diperbincangkan yaitu soal perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China yang kembali memanas setelah Donald Trump mengumumkan kebijakan tarif resiprokal terhadap barang impor,” ungkapnya.
Gubernur perempuan pertama di Jawa Timur itu mengatakan bahwa Presiden ke-7 RI turut memberikan informasi terkini tentang dampak global dari perang dagang antara dua negara raksasa ekonomi tersebut.
“Beliau (Jokowi) update bagaimana sebetulnya dampak ekonomi trade war ya antara perang tarif Amerika dan Cina itu terjadi di seluruh dunia. Tentu kami di Jawa Timur melakukan berbagai langkah berbagai antisipasi,” jelasnya.
Khofifah pun mengapresiasi kesempatan yang diberikan oleh Presiden ke-7 untuk berdiskusi berbagai persoalan, baik di tingkat lokal, nasional, hingga global.
“Kami menyampaikan terima kasih hari ini dapat diberi kesempatan silaturrahim serta diskusi berbagai hal baik lokal, nasional maupun global. Matur nuwun sanget (terima kasih banyak) Pak Jokowi,” tutupnya. (An/A1)