BicaraIndonesia.id, Ponorogo – Kabupaten Ponorogo, Provinsi Jawa Timur, menjadi lokasi pelaksanaan tanam perdana padi Nutrizinc pada lahan seluas 200 hektare di Desa Tegalsari, Kecamatan Jetis, Rabu 7 Agustus 2024.
Acara tanam perdana ini dipimpin oleh perwakilan dari Direktorat Serealia Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian (Kementan) RI, yang diwakili oleh Koordinator Padi Tadah Hujan & Lahan Kering, Hasnul Fajri.
Dalam sambutannya, Hasnul Fajri menjelaskan bahwa padi Nutrizinc merupakan bagian dari program pemerintah melalui Kementan untuk memperkenalkan varietas padi baru yang kaya akan nutrisi dan zinc. Ini juga sebagai upaya mencegah stunting di Indonesia.
“Padi Nutrizinc ini diharapkan dapat mendukung kesehatan ibu dan anak di Indonesia, sehingga kita bisa mengurangi angka stunting yang menjadi perhatian serius dari Presiden Joko Widodo,” ujar Hasnul.
Selain perwakilan dari Kementan, acara tersebut juga dihadiri Kepala Dinas Pertanian Ketahanan Pangan, dan Perikanan Kabupaten Ponorogo, Direktur Utama ALAAS Group, Direktur Utama PT. PPN, Kasdim 0802/Ponorogo, Forkopimcam, serta kepala desa se-Kecamatan Jetis.
Agus Salim, Direktur Utama ALAAS Group yang mewakili CV. Alam Lestari sebagai produsen benih padi Nutrizinc menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani melalui kerja sama yang saling menguntungkan antara produsen benih dan petani.
Dalam kerangka MoU (Memorandum of Understanding) yang telah disepakati, petani akan menerima benih padi Nutrizinc secara gratis dan mendapatkan fasilitas pendampingan selama masa tanam.
“Kami berharap program ini tidak hanya mengenalkan varietas padi Nutrizinc kepada petani, tetapi juga meningkatkan produktivitas padi di Ponorogo dan Jawa Timur secara umum,” ungkap Agus Salim.
Sementara itu, Kepala Desa Tegalsari, Khoirul Huda, yang lahannya digunakan sebagai lokasi tanam perdana, menyambut baik program ini.
Ia berharap kegiatan serupa dapat dilanjutkan pada masa tanam berikutnya untuk mendukung peningkatan hasil pertanian di daerahnya.
Acara tanam perdana ini berlangsung dengan khidmat dan penuh semangat. Terutama ketika para undangan bergabung dengan petani untuk turun langsung ke sawah dan menanam benih padi Nutrizinc bersama-sama.
Kegiatan ini kemudian diakhiri dengan ramah tamah dan makan siang bersama, disertai doa agar program ini berjalan lancar dan menghasilkan panen yang melimpah. ***
Laporan: Priyanto
Editorial: A1