Bicaraindonesia.id, Surabaya – Anggota Komisi XI DPR RI Indah Kurnia bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melakukan sosialisasi dan penyuluhan bertajuk “Waspada Investasi Bodong dan Pinjaman Online (Pinjol) Ilegal” pada Minggu, 24 September 2023.
Sosialisasi yang digelar di RW IV, Kedung Baruk, Kecamatan Rungkut Surabaya ini, dikemas melalui jalan sehat. Acara ini diikuti ratusan warga dan dimulai dengan senam bersama sekitar pukul 06.30 WIB.
Perwakilan Kantor Regional IV OJK Jawa Timur, Doni Arifiyanto menyampaikan, bahwa saat ini banyak sekali platform-platform pinjaman online ilegal yang menawarkan kemudahan namun justru menyengsarakan.
“Bila memang benar-benar membutuhkan pinjaman dari aplikasi online, kami mengimbau agar memilih platform pinjaman online yang legal,” kata Doni dalam keterangannya, dilansir pada Senin, 25 September 2023.
Karenanya, ia mengimbau agar masyarakat selalu ingat dengan kontak pengaduan OJK yaitu di nomor 157 atau WhatsApp 081157157157. “Dengan cara itu masyarakat akan mendapat jawaban mengenai aplikasi tersebut legal atau tidak,” pesannya.
Pada kesempatan itu, Doni juga menjelaskan salah satu ciri sebuah investasi adalah legal dan logic. Legal artinya lembaga yang melaksanakan kegiatan investasi atau menghimpun dana masyarakat harus memiliki izin dari OJK.
Kemudian untuk Logic artinya apa yang ditawarkan oleh lembaga/ perusaahan investasi harus masuk akal dan tidak mengada-ada atau menjanjikan sesuatu yang berlebihan. Misalnya, tawaran bunga besar atau tawaran investasi tanpa resiko.
Sementara itu, anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Timur I, Indah Kurnia menjelaskan, bahwa masyarakat harus bijak mengatur keuangannya. Yakni, dengan cara menggunakan uang berdasar kebutuhan saja. “Kita harus bijak mengatur keuangan, hindari membeli barang yang konsumtif,” kata Indah Kurnia.
“Akhir-akhir ini banyak beredar informasi yang tidak sehat melalui sosial media. Mengenai investasi bodong dan pinjaman online ilegal,” sambungnya.
Oleh sebab itu, Indah mengimbau masyarakat agar tidak mudah terbujuk dengan tawaran iming-iming sesuatu yang tidak rasional oleh pihak siapapun.
“Salah satu upaya untuk bisa mempertahankan kondisi keuangan keluarga adalah dengan melakukan pekerjaan-pekerjaan produktif seperti usaha maupun opsi lain yang lebih menantang dan menjanjikan keuntungan seperti investasi dengan tujuan agar uang tidak berhenti di tabungan,” ucapnya.
Di sisi lain, Indah Kurnia juga mengapresiasi edukasi dan sosialisasi yang dilakukan OJK terhadap masyarakat secara rutin, periodik, dan konsisten.
“Meski di hari libur, OJK tetap mau kami ajak turun ke masyarakat untuk melakukan edukasi, terima kasih,” jelas Indah.
Tak hanya itu, Indah Kurnia juga berterimakasih atas antusiasme warga yang hadir mengikuti kegiatan penyuluhan tersebut. Dalam kesempatan ini, ia juga menyerahkan tali asih berupa kursi roda kepada salah satu warga. ***
Pewarta: T1
Editorial: A1