Bicaraindonesia.id, Jakarta – Wakil Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Wamenhan RI), Donny Ermawan Taufanto, secara resmi menetapkan DEFEND ID sebagai komponen pendukung pertahanan negara.
Penetapan ini dilakukan dalam rangkaian acara Indo Defence 2025 Expo & Forum di JIExpo Kemayoran pada Kamis, 12 Juni 2025.
Melansir laman resmi kemhan.go.id, Wakil Menteri Pertahanan Donny menegaskan pentingnya peran komponen pendukung dalam sistem pertahanan nasional.
“Pertahanan negara yang tangguh adalah fondasi utama bagi terciptanya stabilitas nasional sebagai upaya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” ujar Wamenhan sebagaimana dilansir pada Jumat (13/6/2025).
Adapun lima industri strategis yang ditetapkan adalah PT Len Industri (Persero), PT Pindad, PT Dirgantara Indonesia, PT PAL, dan PT Dahana. Kelimanya merupakan bagian dari holding industri pertahanan DEFEND ID.
Penetapan ini bertujuan untuk memperkuat kemandirian sektor pertahanan nasional dan memenuhi kebutuhan sistem persenjataan TNI.
Wamenhan berharap DEFEND ID dapat menjadi panutan dalam menjalankan tugas dan fungsi negara, serta mendukung komponen utama dan cadangan.
Acara berlanjut dengan penyerahan sertifikat kepada lima Direktur Utama perusahaan, serta penandatanganan MoU antara DEFEND ID dengan berbagai mitra, baik dari BUMN maupun BUMS. Penandatanganan ini disaksikan langsung oleh Wamenhan dan pejabat Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI. ***
Editorial: A1
Source: Kemhan RI