Bicara IndonesiaBicara Indonesia
  • Beranda
  • Bicara Nasional
    • Bicara Pemerintah
    • Bicara Politik
    Bicara NasionalShow More
    Ilustrasi Judi Online | Sumber Foto: PPATK
    PPATK Hentikan Sementara Transaksi Ribuan Rekening Dormant
    Senin, 19 Mei 2025
    Konferensi Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) ke-19 di Gedung DPR RI, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (15/5/2025). | Sumber Foto: DPR RI
    PUIC Keluarkan Jakarta Declaration, Desak Sanksi Internasional untuk Israel
    Sabtu, 17 Mei 2025
    Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat menghadiri Rakernis Baharkam dan Korbrimob Polri di Gedung Auditorium PTIK, Jakarta Selatan, Kamis (15/5/2025) | Sumber Foto: Hum Polri
    Polri Kawal Pertumbuhan Ekonomi dengan Basmi Aksi Premanisme di Indonesia
    Kamis, 15 Mei 2025
    Presiden RI Prabowo Subianto, menyambut kedatangan PM Albanese dalam upacara penyambutan di halaman Istana Merdeka, Jakarta pada Kamis, 15 Mei 2025 | Sumber Foto: Biro Pers Setpres
    Indonesia dan Australia Sepakat Perkuat Kemitraan Strategis
    Kamis, 15 Mei 2025
    dok. Panen raya padi di Desa Randegan Wetan, Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka, Senin (7/4/2025) | Sumber Foto: Pemprov Jabar
    Stok Beras Nasional Tertinggi Sejarah, Tembus 3,7 Juta Ton per Mei 2025
    Selasa, 13 Mei 2025
  • Bicara Ekonomi
  • Bicara Edunesia
  • Bicara Hankam
  • Bicara Lifestyle
  • Bicara Foto
  • Indeks
Reading: 13 Kabupaten Dipilih Sebagai Kawasan Pengembangan Hortikultural Terpadu
Share
Bicara IndonesiaBicara Indonesia
  • Beranda
  • Bicara Nasional
  • Bicara Ekonomi
  • Bicara Edunesia
  • Bicara Hankam
  • Bicara Lifestyle
  • Bicara Foto
  • Indeks
Search
  • Kategori
    • Bicara Global
    • Bicara Peristiwa
    • Bicara Hukum
    • Bicara Kementerian
    • Bicara BUMN
    • Bicara Lembaga
    • Bicara Energi
    • Bicara Maritim
  • Kategori
    • Bicara Wisata
    • Bicara Komunitas
    • Bicara Olahraga
    • Bicara Misteri
    • Bicara Khazanah
    • Bicara Jatim
    • Bicara Jateng
    • Bicara Jabar
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Tentang
  • Editorial
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Informasi Iklan
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Copyright 2019-2025 - Bicaraindonesia.id
Bicara Kementerian

13 Kabupaten Dipilih Sebagai Kawasan Pengembangan Hortikultural Terpadu

Redaksi Laporan: Redaksi Sabtu, 18 Mei 2024
Share
4 Min Read
Ilustrasi lahan pertanian cabai merah | source: vecteezy
Ilustrasi lahan pertanian cabai merah | source: vecteezy

Bicaraindonesia.id, Surabaya – Kementerian Pertanian (Kementan) resmi meluncurkan program Horticulture Development in Dryland Areas Project (HDDAP) di Kota Surabaya, Jawa Timur, Kamis 16 Mei 2024.

Peluncuran dilakukan bersama Asian Development Bank (ADB) dan International Fund for Agricultural Development (IFAD).

Kegiatan ini menandai dimulainya program pengembangan hortikultura terpadu di lahan kering seluas 10.000 hektar yang tersebar di 13 kabupaten dan 7 provinsi di Indonesia.

Direktur Jenderal (Dirjen) Hortikultura sekaligus Plt Sekjen Kementan, Prihasto Setyanto menyampaikan kegiatan ini merupakan rangkaian kerja bersama dalam mengolah kawasan terpadu hortikultura secara berkelanjutan dalam wadah Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP).

“Terutama untuk menghasilkan produk hortikultura berkualitas sesuai kebutuhan domestik, industri, dan ekspor,” ujar Prihasto dalam keterangan tertulis, dikutip pada Sabtu 18 Mei 2024.

Ketujuh provinsi dan 13 kabupaten yang dipilih sebagai kawasan HDDAP ini terdiri dari Kabupaten Pakpak Bharat (Sumatera Utara), Kabupaten Sumenep, Gresik, dan Lumajang (Jawa Timur) serta Kabupaten Batang dan Wonosobo (Jawa Tengah).

Kemudian, Kabupaten Sumedang (Jawa Barat), Kabupaten Buleleng (Bali), Kabupaten Enrekang dan Gowa (Sulawesi Selatan) serta Kabupaten Ende (Nusa Tenggara Timur).

Prihasto optimis bahwa HDDAP mampu menjawab berbagai tantangan hortikultura nasional dan internasional. Hal ini sejalan dengan program Presiden terpilih untuk menyediakan makan siang gratis bagi anak-anak sekolah.

“Kami sangat yakin, kegiatan HDDAP mampu menjawab berbagai tantangan hortikultura nasional dan internasional sekaligus seiring program Presiden terpilih yakni makan siang gratis di mana kita perlu menghasilkan produksi hortikultura yang berkualitas,” ucap dia.

Lahan HDDAP akan digunakan untuk pengembangan berbagai komoditas hortikultura. Seperti di antaranya, cabai, bawang merah, mangga, durian, manggis, jeruk, sayuran daun, tanaman obat, dan aneka buah lainnya.

Pemilihan lokasi di 13 kabupaten ini dilakukan melalui proses perencanaan panjang yang melibatkan Feasibility Study (FS) dan SID.

Prihasto menekankan bahwa salah satu kunci keberhasilan HDDAP adalah pembagian peran yang jelas antara semua pihak yang terlibat, baik pemerintah pusat, daerah maupun mitra kerja terkait.

“Pemerintah pusat bertugas memastikan seluruh aspek kegiatan berjalan dengan baik. Sedangkan pemerintah daerah berperan melaksanakan fungsi koordinasi tim pelaksana HDDAP mulai dari menyiapkan sarana prasarana pendukung serta bertanggungjawab atas usulan CPCL,” paparnya.

Sementara KEP sebagai ujung tombak pelaksanaan HDDAP, akan mengkonsolidasikan lahan dan petani untuk menghasilkan produk hortikultura berkualitas tinggi secara berkelanjutan sesuai kebutuhan pasar.

“Pembagian tugas ini sekilas memang tampak sederhana, namun dalam praktiknya sangat kompleks dan dinamis,” kata Prihasto.

“KEP dituntut mampu menjadi penghubung semua subsistem yang terbangun dalam HDDAP dari hulu hingga hilir berbasis permintaan pasar hingga menghadirkan model kemitraan bisnis yang saling menguntungkan antara KEP dengan sektor swasta,” imbuhnya.

Kementan mencatat, hingga saat ini ada 17 private sector menyatakan kesiapannya untuk terlibat dalam HDDAP. Peran perbankan dalam program ini adalah menyediakan skema dan layanan kredit usaha bagi petani melalui jaminan KEP untuk keberlanjutan usaha.

Prihasto mengaku telah mensimulasikan rencana pengembangan komoditas hortikultura di lokasi HDDAP yang diproyeksikan akan meningkatkan keuntungan petani hingga Rp 1,4 triliun atau naik 99 persen.

“Keterlibatan perbankan ke dalam proses bisnis HDDAP akan menjadi indikator penting dalam penilaian keberhasilan kegiatan,” pungkasnya. ***

Editorial: A1
Source: Kementan

Bagikan:
Tag:HDDAPHortikulturalHortikultural TerpaduKementanPertanian
Ad imageAd image

Bicara Terkini

Fun Fishing Day berlangsung di Kolam Gemilang Pak Win Sidoarjo, Minggu (18/5/2025) | Sumber Foto: dok. Pr-Premier Place Hotel Surabaya Airport
Fun Fishing Day Meriahkan HUT ke-9 Premier Place Hotel Surabaya Airport
Selasa, 20 Mei 2025
Rumah Kaca Hoya Kebun Raya Bogor | Sumber Foto: BRIN
Rehabilitasi Koleksi dan Rumah Kaca Hoya Warnai HUT Kebun Raya Bogor
Selasa, 20 Mei 2025
Polres Padang Pariaman menggelar konferensi pers kasus kejahatan jalanan jambret, Senin (19/5/2015) | Sumber Foto: Hum/Res
Baru Bebas, Langsung Jambret Lagi: Residivis Ini Tak Kapok-kapok!
Selasa, 20 Mei 2025
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto menyampaikan keterangan pers bersama Perdana Menteri Thailand, Paetongtarn Shinawatra di Government House Thailand, pada Senin, 19 Mei 2025 | Sumber Foto: Biro Pers Setpres
Indonesia dan Thailand Sepakat Perkuat Kolaborasi Multisektor
Selasa, 20 Mei 2025
Penyerahan berkas perkara dan barang bukti KM Karya Samudera dari KRI OWA-354 kepada Lanal Mataram | Sumber Foto: Dispen Koarmada II
TNI AL Tangkap Kapal Ikan Bawa Sabu di Laut Bali
Selasa, 20 Mei 2025
Ad imageAd image

BERITA POPULER

Indonesia dan Australia Sepakat Perkuat Kemitraan Strategis

Polri Kawal Pertumbuhan Ekonomi dengan Basmi Aksi Premanisme di Indonesia

Pemerintah Percepat Layanan Hukum Lewat Super Apps Caraka

Moonton Gandeng Guru di Surabaya Dukung eSport Masuk Kurikulum Sekolah

TNI Berhasil Lumpuhkan 18 OPM di Intan Jaya

Kontak Tembak dengan KKB, Dua Personel Damai Cartenz Gugur di Papua

Penyelundupan 10.647 Ekor Kuda Laut Kering Berhasil Digagalkan

Berita Lainnya:

Kementan Revisi Peraturan Pupuk Organik

Senin, 10 Jun 2019
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat melepas ekspor biji kakao di Kota Palu ke negara tujuan Malaysia, Jum'at (27/8/2021) | dok/photo: Humas Ekon /Bicara Indonesia

Industri Pengolahan Kakao Indonesia Terbesar Ketiga di Dunia

Minggu, 29 Agu 2021
Ilustrasi hewan ternak sapi | source: freepik/ninjason1

PMK Ditemukan pada Hewan Ternak di Aceh dan Jatim

Kamis, 12 Mei 2022
Presiden Prabowo melakukan Panen Raya Nasional yang dipusatkan di Desa Randegan Wetan, Kecamatan Jati 7, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Senin, 7 April 2025 | Sumber Foto: Biro Pers Setpres

Presiden Prabowo Pangkas Birokrasi Pertanian demi Petani Seluruh Indonesia

Selasa, 8 Apr 2025
Copyright 2019-2025 | Bicaraindonesia.id
  • Tentang
  • Editorial
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Informasi Iklan
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Bicara-Indonesia
Welcome Back!

Sign in to your account