Bicaraindonesia.id – Komandan Polisi Militer (Danpom) Koarmada II Kolonel Laut (PM) Sugeng Tri menyerahkan satwa endemik Papua ke kantor Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur, Minggu (4/9/2022).
Satwa tersebut di antaranya adalah nuri kepala hitam, kakaktua raja, kakaktua jambul kuning, cenderawasih, serta kangguru Papua.
Danpom Koarmada II Kolonel Laut (PM) Sugeng Tri menyampaikan, bahwa satwa tersebut telah diamankan Pom Koarmada II dari hasil operasi yang dilaksanakan Koarmada II. Selanjutnya akan diserahkan ke BBKSDA Jatim.
“Kami sudah berkoordinasi kemarin dengan pihak BBKSDA Jatim terkait penyerahan satwa dan penyiapan tempat sangkar/kandang burung, dan baru hari ini pihak BBKSDA Jatim siap menerima satwa tersebut dari Pom Koarmada II,” kata Danpom Koarmada II dalam keterangannya, Minggu (4/9/2022).
Berkaitan dengan kejadian ini, TNI Angkatan Laut (TNI AL) akan menindak tegas dan memberikan sanksi kepada oknum TNI AL yang membawa dan memelihara hewan satwa walaupun karena ketidaktahuan dan tidak untuk diperjualbelikan.
“TNI AL akan memberikan sanksi tegas kepada oknum TNI AL yang melakukan pelanggaran untuk memberikan efek jera dan menjadikan pelajaran bagi siapapun khususnya ABK yang membawa serta memelihara hewan satwa yang dilindungi karena ketidaktahuannya,” ungkap Kolonel Sugeng.
Penyerahan satwa tersebut, diterima oleh Kasi Perencanaan Perlindungan dan Pengawetan (P3) BBKSDA Jatim, Nur Rohman.
“Pada hari ini, Minggu 4 September 2022, kami telah menerima penyerahan satwa dari Danpom Koarmada II. Selanjutnya, kami akan segera mengembalikan satwa-satwa tersebut ke habitat aslinya,” ujar Nur Rohman.
Pihak BBSKDA Jatim berharap, dapat menjalin kerja sama dengan TNI AL dalam hal ini Koarmada II, untuk dapat memberikan sosialisasi kepada prajurit TNI AL tentang satwa yang dilindungi, melaksanakan pelestarian alam khususnya bagi satwa yang hampir punah.
Di lain hal, BBSKDA Jatim juga berharap dapat menitipkan ke KRI TNI AL untuk pelaksanaan pengembalian satwa-satwa yang akan dikembalikan ke habitat aslinya di seluruh Indonesia sebagai bentuk dari pelestarian satwa yang dilindungi.
Sementara itu, Panglima Koarmada II Laksda TNI T.S.N.B. Hutabarat menekankan kepada seluruh prajurit Koarmada II tentang pentingnya melindungi satwa liar endemi dan dalam rangka mendukung kebijakan pemerintah.
Untuk itu, ke depan akan dilaksanakan kerja sama dengan BBKSDA setempat mengadakan sosialisasi terkait satwa yang dilindungi sebagai pembelajaran bagi para prajurit TNI AL. ***
Editorial: A1
Source: Dispen Koarmada II