Bicaraindonesia.id – Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta bersama Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto, meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi massal Halaman Kenpark, Kenjeran Surabaya, dan Halaman GOR Stadion Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu (26/06/2021). Vaksinasi massal dalam rangka Hari Bhayangkara yang ke-75 ini, menargetkan 117.478 sasaran.
Untuk pelaksanaan vaksinasi di Kenpark Kenjeran Surabaya, diikuti total 4.500 orang. Sedangkan di GOR Stadion Sidoarjo, diikuti 2 ribu orang. “Untuk hari ini ditargetkan per hari sebanyak 2 ribu orang yang melaksanakan vaksinasi mulai jam 8 pagi hingga jam 4 sore. Harapannya, target 117.478 ribu bisa terlaksana dengan baik,” kata Kapolda Jatim dalam keterangan resminya, Sabtu (26/6/2021).
Dalam tinjauannya itu, Kapolda Jatim, menyebutkan, di wilayah Jatim ada 206 tempat yang dijadikan lokasi vaksinasi. Sedangkan untuk vaksinator yang tergabung, sebanyak 2950 orang. Petugas vaksinator ini terdiri dari personel gabungan Polri 1.352 orang, TNI 550 orang dan Dinkes Jatim 1.048 orang.
“Harapannya target vaksinasi harian 50 orang di setiap puskesmas dan 200 orang di setiap rumah sakit. Maka dalam sehari pelaksanaan vaksinasi di Jatim mencapai 116.100 dosis,” jelasnya.
Sementara itu, Jatim sendiri memiliki 986 puskesmas dan 334 rumah sakit. Dengan vaksinator sebanyak 10 orang di tiap Puskesmas dan hingga 30 orang di setiap Rumah Sakit. Dengan modal ini, pihaknya yakin Jatim dapat menyukseskan program pemerintah satu juta vaksin per hari se-Indonesia.
“Seluruh jajaran Polda Jatim bersama pemerintah jajaran mendapat target sebanyak 117.478, yang dilaksanakan serentak di 38 Kabupaten/Kota di Jatim. Ini adalah bagian dari mendukung program pemerintah target satu juta vaksin se-Indonesia per hari yang turut dilaksanakan oleh TNI Polri,” kata Kapolda.
Kapolda menyatakan, pihaknya bersama Forkopimda Jatim akan terus mempercepat dan menyukseskan program vaksinasi massal. Nah, salah satu upaya yang bakal dilakukan adalah dengan menerapkan door to door atau mendatangi langsung rumah-rumah warga.
“Kami bersama Forkopimda nantinya akan mensukseskan dengan mempercepat program vaksinasi, dimana salah satunya dengan mengajak masyarakat untuk vaksinasi dengan mendatangi rumah warga. Dan hal ini sudah dilaksanakan seperti di Bangkalan, Madura, Jawa Timur,” ungkapnya.
Namun demikian, Irjen Pol Nico Afinta juga berharap, masyarakat tetap disiplin menjaga protokol kesehatan dengan menerapkan 5M, meski telah menerima suntikan vaksin.
“Setelah vaksinasi masyarakat diharapkan tetap mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 5M, sehingga angka aktif Covid-19 dapat menurun dan ekonomi di Jawa Timur dapat bangkit kembali,” pungkas Kapolda Jatim. (Tribata/A1)