Bicaraindonesia.id – Melihat potensi kampung yang ada di Kota Pahlawan, hal itu lantas membuat Karang Taruna Surabaya berinovasi. Mereka membuat perkembangan dengan mengeksplorasi setiap kampung di Surabaya dalam kemasan vlog yang dilombakan untuk mengangkat kearifan lokal.
Sebanyak 50 peserta umum dan karang taruna seluruh Surabaya mengikuti Vlog competition exporing our local culture, Lomba ngevlog potensi lokal.
Ketua Karang Taruna Surabaya, Fuad Bernardi mengatakan, jika kompetisi ini bertujuan untuk mengangkat kearifan lokal di seluruh Surabaya. Sebab, di setiap kampung atau wilayah memiliki keunikan masing-masing.
“Jadi lomba vlog ini nanti akan kami komunikasikan dengan Pemerintah Kota Surabaya sehingga pak wali kota bisa mempunyai kebijakan yang jelas untuk tiap wilayah. Karena mungkin kebijakannya ada yang belum kena atau belum tepat sasaran,” kata Fuad dalam keterangan tertulis yang diterima, Senin (21/6/2021).
Sementara itu, dari 50 peserta disaring menjadi 44 hasil karya yang akan bersaing di sosial media milik Karang Taruna Kota Surabaya. Dari 44 karya ini, akan bersaing menarik perhatian penonton maupun dewan juri untuk siapa yang akan berhasil mendapat hadiah jutaan rupiah.