Bicaraindonesia.id, Jakarta – Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) Sjafrie Sjamsoeddin, memberikan pembekalan kepada para Calon Perwira Remaja (Capaja) Akademi TNI dan Akademi Kepolisian Tahun 2025.
Acara ini berlangsung di GOR Ahmad Yani, Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, pada Sabtu (19/7/2025).
Dalam arahannya, Menhan Sjafrie menyampaikan rasa bahagianya dapat bertatap muka langsung dengan para Capaja.
Ia mengungkapkan bahwa momen ini mengingatkannya pada masa 51 tahun silam ketika dirinya menjalani proses yang sama.
“Kita semua pernah berada dalam satu kawah candradimuka, dimana prajurit TNI dan Polri ditempa bersama,” kenang Menhan dikutip melalui keterangan tertulis pada Sabtu (19/7/2025).
Dalam pembekalan tersebut, Menhan juga menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan sebagai kekuatan utama dalam menjaga kedaulatan negara.
Ia mengingatkan para Capaja agar melebur dalam identitas kebangsaan, mengesampingkan perbedaan suku, agama, dan golongan.
“Tidak ada lagi suku, tidak ada lagi agama, tidak ada lagi golongan. Kita adalah Bhinneka Tunggal Ika,” tegas Menhan kepada Capaja.
Menhan Sjafrie juga menyoroti tantangan keamanan nasional yang semakin kompleks. Ia meminta para calon perwira untuk senantiasa siap menghadapi berbagai kemungkinan situasi yang tak terduga.
“Siapkan dirimu baik-baik untuk menghadapi situasi yang terburuk,” pesan Menhan Sjafrie.
Menhan menjelaskan tiga pilar fundamental yang wajib dimiliki oleh setiap pemimpin masa depan: integritas, loyalitas, dan kompetensi.
Menurutnya, ketiga nilai tersebut menjadi fondasi utama dalam membentuk karakter seorang perwira yang tangguh dan bertanggung jawab.
“Jadilah pelindung rakyat dan jadilah pengayom rakyat. Yang terbaik untuk rakyat itulah yang terbaik untuk perhatianmu,” tutup Menhan. (*/Pr/A1)
