Bicaraindonesia.id – Asosiasi Futsal Provinsi (AFP) Jawa Timur segera menggulirkan kompetisi pada 2021. Kompetisi jenjang usia muda yang diberi label Liga AFP Jatim U-19 dan U-21, dijadwalkan segera digulirkan pada tahun ini.
Liga AFP Jatim U-19 dan U-21 merupakan program kerja dari Bidang Kompetisi AFP Jatim yang sudah diputuskan dalam Kongres Tahunan Maret 2021 di Sidoarjo.
Kompetisi tersebut, harus bisa direalisasikan pada 2021. Suasana pandemi Covid-19 yang masih berlangsung membuat AFP Jatim akan menggelar Liga AFP Jatim U-19 dan U-21 dengan protokol kesehatan (prokes) ketat.
“Kami harus menggelar kompetisi pada tahun ini. Rencananya Liga AFP Jatim U-19 dan U21 bisa digelar bulan Agustus atau Sepetmeber (2021),” kata Yarif Priyatna, Ketua Bidang Kompetisi AFP Jatim, Sabtu (19/6/2021).
Demi terselenggaranya kompetisi, AFP Jatim menggelar sosialisasi ke Asosiasi Futsal Kabupaten (AFKAB) dan Asosiasi Futsal Kota (AFKOT) se-Jatim. Mereka mengikuti Workshop Liga AFP Jawa Timur U-19 dan U21 yang digelar di Bhaskara Futsal Surabaya, Sabtu (19/6/2021) siang.
Ada sebanyak 20 AFKAB dan AFKOT yang hadir dalam Workshop Liga AFP Jawa Timur U-19 dan U-21 ini Mereka antusias dan memberi respons positif rencananya adanya kompetisi yang sudah berhenti selama pandemi Covid-19.
Yarif menuturkan, workshop ini memberi gambaran dan rencana dari AFPF Jatim yang akan menggelar kompetisi kepada AFKAB dan AFKOT. Sebab, AFKAB dan AFKOT punya peran penting di daerah untuk menentukan tim yang nantinya akan tampil di Liga AFP Jatim 2021 ini.
“Kami berikan regulasinya, nanti temen-temen AFKAB dan AFKOT meneruskan ke anggotanya di daerah. Mereka diharapkan berdiskusi dan bermusyawarah terkait rencana kompetisi ini,” terang Yarif.
Namun demikian, Yarif menegaskan, kompetisi AFP Jatim akan berlangsung tanpa penonton. Kemudian, prokes juga akan diberlakukan secara ketat. Oleh sebab itu, nantinya akan bekerjasama dengan Satgas Covid-19, baik di kabupaten/kota atau Pemprov Jatim.
“Kami berharap temen-temen AFKAB dan AFKOT nanti mendiskusikan dengan pengurus lainnya, ajak bicara dengan Satgas Covid dan temen-teman lainnya di daerah,” tutur Yarif.
Sementara itu, Wakil Seketaris AFP Jatim, Dedik menambahkan, Liga AFP Jatim 2021 diharapkan bisa terlaksana dengan baik. Pandemi Covid-19 tidak menjadi penghalang adanya kompetisi. Terpenting, penerapan prokes disiplin dan kerjasama dengan jajaran terkait.
“Kami yang di AFP Jatim sudah bicara dengan Satgas Covid-19, prinsipnya tidak akan dihambat soal pembinaan. Semua aturan harus dijalankan secra baik. Misal, pemain atau panitia harus lakukan tes antigen atau GenNos, ya harus diikuti,” kata Dedik.
Rencana bergulirnya Liga AFP Jatim U-19 dan U-21 disambut baik dari perwakilan AFKAB dan AFKOT yang ikut dalam “workshop”.
“Kami senang dengan adanya kompetisi yang akan digelar AFP Jatim. Kami akan bicara dengan temen-teman pengurus lainnya, temasuk soal regulasi yang suah dibuat oleh AFP Jatim. Kepenginnya ikut, tapi keputusan harus dibicarakan dengan temen-ptemen lainnya,” kata seorang perwakilan AFKAB Probolinggo. (T1/A1)