Bicara IndonesiaBicara Indonesia
  • Beranda
  • Bicara Nasional
    • Bicara Pemerintah
    • Bicara Politik
    Bicara NasionalShow More
    dok. Operasi keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan | Sumber Foto: Hum Polri
    Operasi Patuh 2025 Digelar Serentak 14-27 Juli, Ini Target Korlantas Polri
    Jumat, 11 Jul 2025
    Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hadrian Irfani, dalam Rapat Kerja Komisi X dengan Kemendikdasmen di DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (10/7/2025) | Sumber Foto: Yt/TVR Parlemen
    DPR RI Setujui Tambahan Anggaran Rp71,11 Triliun untuk Kemendikdasmen
    Jumat, 11 Jul 2025
    dok. Makkah al-Mukarramah di Arab Saudi | Sumber Foto: Kemenag
    Pemerintah Jajaki Peluang Dibukanya Jalur Laut untuk Umrah dan Haji
    Rabu, 9 Jul 2025
    dok. Presiden Prabowo Subianto disambut meriah oleh pelajar Sekolah Indonesia saat tiba di Jeddah, Arab Saudi, Selasa (1/7/2025) malam | Sumber Foto: Biro Pers Setpres
    Hasil Survei: Pemerintahan Presiden Prabowo Raih Kepuasan Publik 81,2%
    Selasa, 8 Jul 2025
    dok. Ilustrasi penerima bantuan sosial | Sumber Foto: Pexels
    571 Ribu Rekening Penerima Bansos Terindikasi Judi Online, Ini Kata Mensos
    Selasa, 8 Jul 2025
  • Bicara Ekonomi
  • Bicara Edunesia
  • Bicara Hankam
  • Bicara Lifestyle
  • Bicara Foto
  • Indeks
Reading: IHSG Anjlok, Akademisi ITS Ungkap Dampak bagi Ekonomi Nasional
Share
Bicara IndonesiaBicara Indonesia
  • Beranda
  • Bicara Nasional
  • Bicara Ekonomi
  • Bicara Edunesia
  • Bicara Hankam
  • Bicara Lifestyle
  • Bicara Foto
  • Indeks
Search
  • Kategori
    • Bicara Global
    • Bicara Peristiwa
    • Bicara Hukrim
    • Bicara Kementerian
    • Bicara BUMN
    • Bicara Lembaga
    • Bicara Energi
    • Bicara Maritim
  • Kategori
    • Bicara Wisata
    • Bicara Komunitas
    • Bicara Olahraga
    • Bicara Misteri
    • Bicara Khazanah
    • Bicara Jatim
    • Bicara Jateng
    • Bicara Jabar
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Tentang
  • Editorial
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Informasi Iklan
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Copyright 2019-2025 - Bicaraindonesia.id
Bicara Ekonomi

IHSG Anjlok, Akademisi ITS Ungkap Dampak bagi Ekonomi Nasional

Editor Laporan: Editor Minggu, 23 Mar 2025
Share
4 Min Read
Wakil Dekan Fakultas Desain Kreatif dan Bisnis Digital Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Dr. Muhammad Saiful Hakim, SE, MM, PhD | Foto: Hum ITS
Wakil Dekan Fakultas Desain Kreatif dan Bisnis Digital Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Dr. Muhammad Saiful Hakim, SE, MM, PhD | Foto: Hum ITS
Ad imageAd image

Bicaraindonesia.id, Surabaya – Penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 5 persen pada 18 Maret 2025 yang memicu trading halt menjadi perhatian berbagai pihak, termasuk kalangan akademisi.

Wakil Dekan Fakultas Desain Kreatif dan Bisnis Digital Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Dr. Muhammad Saiful Hakim, SE, MM, PhD, menilai bahwa penurunan tajam ini tidak hanya mengejutkan pasar, tetapi juga berdampak signifikan terhadap perekonomian nasional.

Menurut peneliti di bidang Manajemen Keuangan tersebut, IHSG merupakan indikator penting bagi stabilitas ekonomi karena mencerminkan tingkat kepercayaan investor terhadap pasar modal.

Jika indeks anjlok, perusahaan akan mengalami kesulitan dalam memperoleh pendanaan untuk ekspansi bisnis, sementara investor cenderung lebih berhati-hati dalam menanamkan modalnya.

Pelemahan IHSG juga mendorong investor untuk menarik dananya serta beralih ke aset yang lebih aman. Jika aksi jual terjadi secara masif, tekanan di pasar modal akan semakin besar dan berpotensi memperlambat pertumbuhan ekonomi.

“Pasar modal yang sehat memungkinkan perusahaan memperoleh pendanaan untuk ekspansi bisnis,” ujar Saiful dalam siaran tertulisnya dikutip Bicaraindonesia.id pada Minggu (23/3/2025).

Saiful, yang juga aktif di Laboratorium Business Analytic and Strategy ITS, menjelaskan bahwa penurunan IHSG kali ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik domestik maupun global.

Salah satu pemicu utama adalah penurunan peringkat investasi Indonesia oleh Goldman Sachs. Kondisi ini menyebabkan investor asing mengurangi eksposur mereka di pasar modal Indonesia, sehingga memicu aksi jual saham dalam jumlah besar yang semakin menekan IHSG.

Selain itu, kata dia, isu pergantian Menteri Keuangan RI turut memperburuk sentimen pasar. Ketidakseimbangan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) juga meningkatkan kekhawatiran investor.

Akibatnya, kepercayaan pasar melemah dan investor cenderung menarik modalnya. “Sebagian besar aksi jual dilakukan oleh investor asing,” tambah Saiful.

Penurunan IHSG tidak hanya berdampak pada investor, tetapi juga memengaruhi stabilitas ekonomi nasional. Aliran modal keluar (capital outflow) dalam jumlah besar meningkatkan permintaan terhadap dolar AS, yang berpotensi melemahkan nilai tukar rupiah. Jika tekanan ini berlanjut, daya beli masyarakat juga bisa terdampak.

Ketidakstabilan di pasar modal turut berimbas pada sektor riil, terutama dalam hal investasi. Perusahaan yang mengalami kesulitan mendapatkan pendanaan cenderung menunda ekspansi bisnis.

Jika situasi ini berlangsung lama, risiko pemutusan hubungan kerja (PHK) pun meningkat, yang pada akhirnya memperlambat pertumbuhan ekonomi.

Meskipun peristiwa seperti ini jarang terjadi, Saiful menekankan pentingnya memahami apakah penurunan IHSG kali ini hanya shock sementara atau akan berlangsung dalam jangka panjang.

Jika kondisi ini hanya reaksi sesaat, pasar diperkirakan akan segera pulih. Namun, jika tekanan berlanjut, dampaknya terhadap perekonomian bisa semakin serius. “Investor perlu mencermati tren pasar sebelum mengambil keputusan,” ujarnya.

Sebagai langkah mitigasi, Bursa Efek Indonesia (BEI) telah menerapkan kebijakan buyback saham tanpa izin pemegang saham. Kebijakan ini memungkinkan perusahaan untuk membeli kembali sahamnya guna menjaga stabilitas harga.

Selain itu, pemerintah perlu memastikan kebijakan fiskal yang lebih meyakinkan agar kepercayaan investor tetap terjaga.

Lulusan doktoral dari National Yunlin University of Science and Technology, Taiwan, tersebut juga menyarankan agar investor menyesuaikan keputusan jual atau tahan saham dengan tujuan keuangan masing-masing. Jika investasi bersifat jangka panjang, mempertahankan saham bisa menjadi pilihan lebih baik.

Namun, bagi mereka yang membutuhkan dana dalam waktu dekat, menjual dengan risiko kerugian perlu dipertimbangkan. “Keputusan terbaik bergantung pada kondisi pasar dan strategi keuangan investor,” tutur Saiful.

Dalam beberapa bulan ke depan, prospek pemulihan IHSG masih bergantung pada respons investor asing terhadap kondisi ekonomi global serta kebijakan pemerintah.

Saiful menilai bahwa kepastian dalam kebijakan fiskal dan regulasi pasar akan menjadi faktor utama dalam menarik kembali modal yang keluar.

“Jika kondisi fiskal dan regulasi pasar dapat memberikan kepastian, arus modal asing bisa kembali, dan IHSG berangsur pulih,” tutupnya. (*/Pr/C1)

Bagikan:
Tag:BEIEkonomi NasionalIHSGInvestorKampus ITSKapital OutflowKebijakan FiskalPasar ModalRupiahSahamTrading Halt
Ad imageAd image

Bicara Terkini

Ilustrasi logo Muskomwil IV ke-13 APEKSI di Kota Kediri | Sumber Foto: Pemkot Kediri
Muskomwil IV ke-13 APEKSI Siap Digelar di Kota Kediri
Senin, 14 Jul 2025
Ilustrasi penangkapan tersangka Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) | Sumber Foto: Cre-AI/BI
Polri Bongkar Jaringan TPPO Internasional Bermodus Admin Kripto
Senin, 14 Jul 2025
Ilustrasi style berhijab sesuai bentuk wajah dan warna kulit | Sumber Foto: Cre-AI/BI
Tips Memilih Jilbab Sesuai Bentuk Wajah dan Warna Kulit
Senin, 14 Jul 2025
Ilustrasi mengkalibrasi arah kiblat secara mandiri menggunakan kompas | Sumber Foto: pexels
Istiwa A‘zam 15-16 Juli 2025, Kemenag: Waktu Tepat Kalibrasi Arah Kiblat
Senin, 14 Jul 2025
Presiden Dewan Eropa, António Costa, dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, di Gedung Europa, Brussel, Belgia, Minggu (13/07/2025) | Sumber Foto: Biro Pers Setpres
Presiden Dewan Eropa Puji Peran Global Indonesia
Senin, 14 Jul 2025
Ad imageAd image

BERITA POPULER

Pantai Bulbul Berpotensi Jadi Ikon Wisata Baru Danau Toba

571 Ribu Rekening Penerima Bansos Terindikasi Judi Online, Ini Kata Mensos

Hasil Survei: Pemerintahan Presiden Prabowo Raih Kepuasan Publik 81,2%

Kapolda Jatim Pimpinan Sertijab Dirreskrimum dan Kapolres Jajaran

Pemerintah Jajaki Peluang Dibukanya Jalur Laut untuk Umrah dan Haji

Satgas Damai Cartenz Gelar Patroli dan Bagi Sembako di Puncak Papua Tengah

Viral! KAI Kutuk Aksi Vandalisme Pelemparan KA Sancaka

Berita Lainnya:

Dr Imamah SKom MKom saat publikasi artikel jurnal di IEEE Flagship TENCON, Thailand

Doktor ITS Kembangkan AI untuk Personalisasi Pembelajaran Mahasiswa

Minggu, 2 Mar 2025
Ilustrasi. Polusi udara yang disebabkan asap kendaraan bermotor

Mahasiswa ITS Gagas Bahan Kimia Sintetis untuk Atasi Polusi Kendaraan

Jumat, 14 Mei 2021

ITS-Unair Konversi Ruang Selasar RSUA jadi Ruang Isolasi

Kamis, 21 Mei 2020
Ilutrasi: Industri pulp dan kertas | source: pixabay

Solusi Mengurangi Konduktivitas Listrik pada Air Limbah

Kamis, 9 Jun 2022
Copyright 2019-2025 | Bicaraindonesia.id
  • Tentang
  • Editorial
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Informasi Iklan
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Bicara-Indonesia
Welcome Back!

Sign in to your account