Bicaraindonesia.id, Kendari – Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, Satgas Pangan Polri melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke pasar tradisional di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu 13 Desember 2023. Sidak dilakukan di dua pasar, yakni Pasar Sentral Kota Kendari dan Pasar Mandonga.
“Sidak ketersedian dan harga bahan pokok dilakukan dalam rangka menghadapi Natal dan Tahun Baru 2024, dimana kebutuhan masyarakat di dua momen itu meningkat,” kata Kepala Sub Satgas Ketersedian Satgas Pangan Mabes Polri, Kombes Pol Hermawan dalam keterangan tertulisnya, seperti dikutip pada Kamis 14 Desember 2023.
Selain itu, Kombes Pol Hermawan juga menyebut, bahwa sidak dilakukan karena mengingat situasi Indonesia yang baru saja dilanda El Nino. Hal ini menyebabkan beberapa komoditi pangan pokok produksinya tidak maksimal.
“Jadi di sini kita ingin memastikan pangan pokok yang dianggap rawan seperti beras, gula, daging, semua jenis cabai, telur, dan bahan pokok lainnya aman semua ketersediannya. Dan Alhamdulilah hasil sidak menunjukkan bahwa kebutuhan pokok itu, di Kota Kendari aman,” jelas dia.
Selain ketersedian pangan, Satgas Pangan Mabes Polri juga melakukan pengecekan harga. Hasil sidak menunjukkan harga kebutuhan pokok di Kendari sama dengan harga rata-rata nasional.
“Meski secara rata-rata harga kebutuhan pokok di Kendari sama dengan harga nasional, Satgas menemukan harga minyak goreng curah yang naik secara signifikan,” sebutnya.
“Dimana harga rata-rata nasional minyak goreng curah per liternya itu Rp15.500, namun di Kendari dijual dengan harga rata-rata Rp17 -18 ribu. Kita akan evaluasi lagi, menerjunkan Satgas Pangan untuk mengecek broker-broker ini tidak boleh dia bermain. Kalau didapat, tindak tegas,” lanjut dia.
Satgas Pangan Mabes Polri memastikan akan terus melakukan pengawasan ketersedian dan harga pangan di seluruh Indonesia. Ini diharapkan agar kebutuhan pangan pokok masyarakat tersedia, dan harganya sesuai. (Hum/Polri/A1)