Bicaraindonesia.id, Surabaya – Komisi D DPRD Surabaya mengapresiasi pelayanan Oncology Center dan Gedung Graha Adyatma RSUD dr Mohamad Soewandhie. Layanan baru tersebut telah diresmikan Pemkot Surabaya pada Kamis, 16 November 2023.
Ketua Komisi D DPRD Surabaya, Khusnul Khotimah menilai, layanan baru ini menjadi komitmen pemkot dalam meningkatkan pelayanan kesehatan khususnya penanganan penderita kanker.
Dengan mulai dibukanya layanan Oncology Center ini, Khusnul meminta RSUD Soewandhie memasifkan sosialisasi kepada masyarakat. Sebab, masyarakat kini tidak perlu ke mana-mana apalagi sampai ke luar negeri untuk berobat kanker.
“Oncology Center ini sebagai upaya untuk meningkatkan pelayanan bagi para pasien, terutama penderita kanker di Kota Pahlawan. Sebab penderita kanker di Surabaya mencapai ribuan orang. Seperti kanker payudara saja saat ini penderitanya mencapai 1.677 orang,” kata Khusnul dalam keterangannya di Surabaya, seperti dikutip pada Jumat, 17 November 2023.
Khusnul berharap, penderita kanker tidak perlu berobat sampai ke luar negeri. Sebab, di Oncology Center RSUD Soewandhie, pelayanannya sudah sangat lengkap. Di sana terdapat tiga alat canggih untuk menunjang kebutuhan medisnya.
Ketiga alat tersebut yakni, pertama LINAC Varian Truebeam. Alat dengan sinar-x energi tinggi dan elektron ini dapat membunuh target kanker sebagai radiasi eksterna.
Kedua merupakan Brakhiterapi Bebig Saginova. Alat ini dilengkapi sumber radioaktif Cobalt-60 yang dapat membunuh target kanker dari jarak dekat.
Sedangkan alat ketiga adalah CT Simulator, yang digunakan mensimulasikan posisi penyinaran dan citra pasien untuk treatment radiasi.
“Kita sangat bersyukur, sekarang masyarakat di Kota Surabaya akan semakin mudah dalam mengakses informasi, melakukan skrining kanker, hingga pelayanan pengobatan bagi penderita kanker,” ujarnya.
Agar layanan di Oncology Center bisa dinikmati semua lapisan masyarakat, Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Surabaya ini juga meminta RSUD Soewandhie untuk segera menyelesaikan proses kerja sama dengan BPJS Kesehatan. Ini diharapkan agar pasien yang menggunakan jaminan kesehatan BPJS Kesehatan bisa berobat.
“Pihak manajemen RSUD dr M Soewandhie menargetkan Desember 2023 layanan di Oncology Center sudah bisa digunakan oleh pasien BPJS. Semoga target itu bisa terealisasi tepat waktu. Bahkan kalau perlu bisa dipercepat. Makanya MoU bisa segera dituntaskan,” harap dia.
Ia menambahkan bahwa layanan Oncology Center ini juga mendukung upaya pemkot dalam mewujudkan program Medical Tourism Surabaya. Program ini merupakan wisata berbasis kesehatan yang diharapkan bisa menarik wisatawan dari luar negeri untuk berobat ke Surabaya. ***
Pewarta: Cak
Editorial: Dj/A1