Bicaraindonesia.id – Satuan Komando Pasukan Katak (Satkopaska) Koarmada II dan Pasukan Khas Laut (Paskal) Tentara Laut Diraja Malaysia (TLDM) menggelar Sport Interaction berupa Force Obstacle Circle Problem.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kerja sama militer antara Indonesia dan Malaysia. Juga, bertujuan untuk meningkatkan kemampuan taktik, teknik, dan prosedur operasi pertempuran laut.
Latihan tersebut, bertempat di Kombasin dermaga Sea Rider Kopaska Koarmada II, Selasa (30/8/2022). Kegiatan ini masih dalam rangkaian Latihan Bersama Malindo Jaya 26AB/22 antara TNI AL dan TLDM.
Mengutip keterangan resmi Dispen Koarmada II yang diterima Bicaraindonesia.id menerangkan, bahwa Latma Malindo Jaya 26AB/22 berlangsung selama 6 hari mulai tanggal 29 Agustus hingga tanggal 3 September 2022. Kegiatan ini meliputi tiga tahap latihan, yaitu Harbour Phase, Sea Phase, dan Post Phase.
“Dalam latihan tersebut, 14 prajurit Satkopaska Koarmada II dan 16 Paskal dari TLDM digabung dan dibentuk menjadi 4 tim. Adapun materi yang dilatihkan antara lain, loncat paku, renang 200 meter, Apnea, naik turun perahu karet, naik tali, dayung dan Damboat,” tulis Dispen Koarmada II dalam siaran persnya, Selasa (30/8/2022).
Usai pelaksanaan latihan di atas, kedua pasukan khusus tersebut dilanjutkan dengan latihan Visit Board Search and Seizure (VBSS) di kapal KD Sri Indera Sakti-1503. ***
Editorial: A1
Source: Dispen Koarmada II