Bicaraindonesia.id, Kudus – Cabang olahraga (cabor) wushu Jawa Timur langsung menunjukkan dominasinya pada hari pertama pertandingan Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri 2025 yang digelar di GOR Kaliputu, Kudus, Jumat (24/10/2025).
Anak asuh pelatih Sherlie Hoediono ini sukses memborong enam medali emas dan dua medali perak dari nomor taolu, mempertegas posisi Jawa Timur sebagai salah satu kekuatan utama wushu nasional.
Enam medali emas tersebut disumbangkan oleh Shakira Marini Putri (wingchun barn jarm dao putri), Michael Arrol (wingchun barn jarm dao putra), Jennifer Tjahyadi (changquan putri), M. Daffa Golden Boy (changquan putra), Aqila Ghaida (nanquan putri), dan Alisya Mellynar (taijiquan putri).
Sementara dua medali perak diraih oleh Jessie Djalimin (wingchun barn jarm dao putri) dan Excel Fernando (wingchun barn jarm dao putra).
Ketua KONI Jawa Timur, M. Nabil, mengaku bangga atas capaian gemilang tersebut. Ia menilai para atlet telah tampil maksimal sesuai target yang telah ditetapkan.
“Alhamdulillah, di pertandingan hari ini yang paling penting adalah tidak ada yang meleset dari target,” ujar Nabil saat ditemui di Kudus, Jumat (24/10/2025).
Menurut Nabil, peluang wushu Jawa Timur untuk menambah pundi-pundi emas masih terbuka lebar, mengingat beberapa nomor pertandingan masih akan digelar dalam dua hari ke depan.
“Desain kita adalah mempertahankan prestasi di PON dengan menjadi juara umum. Semoga masih ada medali tambahan di hari berikutnya,” tambahnya.
Salah satu penyumbang emas, Alisya Mellynar, mengaku lega sekaligus terharu setelah berhasil meraih medali emas di tengah kondisi cedera ACL yang kembali kambuh.
“Alhamdulillah ternyata bisa. Saya lega bisa meraih emas,” ungkap peraih emas PON 2024 itu.
Alisya mengaku tidak menargetkan hasil besar, namun berusaha tampil maksimal dengan menjaga fokus pada proses pemulihan dan latihan.
“Jangan fokus ke tujuan, tapi ke prosesnya. Banyak terapi dan latihan yang saya maksimalkan,” katanya.
Selain wushu, cabang jujitsu Jawa Timur juga tampil impresif dengan torehan tiga emas, satu perak, dan satu perunggu.
Dengan tambahan dari cabang bela diri, Jawa Timur kini menempati peringkat ketiga klasemen sementara perolehan medali PON Bela Diri 2025, dengan total 23 emas, 11 perak, dan 8 perunggu. (Dap/A1)


