BicaraIndonesia.id, Batam – Dua Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) jenis Patroli Cepat (PC) 40 meter karya putera-puteri bangsa, resmi memperkuat armada TNI Angkatan Laut.
Proses upacara delivery dua KRI tersebut dipimpin langsung Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali, bertempat di Galangan Kapal PT. Citra Shipyard, Batam, Kamis 5 September 2024.
Melansir keterangan resmi Dispenal menjelaskan bahwa pengoperasian kedua kapal yang dibangun PT. Citra Shipyard tersebut, berorientasi kepada konstelasi geografis NKRI sebagai Negara Kepulauan.
Oleh sebab itu, pengadaan Kapal PC 40 M merupakan strategi efektif dan efisien untuk mengoptimalkan pelaksanaan tugas Operasi Keamanan Laut (Opskamla) di wilayah laut yuridiksi Nasional Indonesia.
Dalam amanatnya, Kasal menjelaskan bahwa dengan diserahkannya kapal tersebut, kekuatan armada laut Indonesia semakin bertambah.
“Ini juga merupakan realisasi dari program prioritas pembangunan TNI Angkatan Laut, yaitu modernisasi alutsista dan upaya pemenuhan kebutuhan alutsista dalam rangka mencapai visi menuju Indonesia Emas tahun 2045,” ujar Kasal dikutip dari siaran resmi Dispenal, Jumat 6 September 2024.
Kasal juga menyampaikan bahwa pembangunan KRI ini juga merupakan wujud dari kemandirian industri pertahanan dalam negeri yang selaras dengan kebijakan pembangunan nasional. Serta menjadi indikator keberhasilan dari program pemerintah menuju visi Indonesia Emas 2045.
“Saya berpesan, agar alutsista yang telah dipercayakan ini dapat dipelihara, dirawat dan dioperasikan dengan sebaik-baiknya sebagai wujud pengabdian kepada bangsa dan negara,” pesan Kasal.
TNI AL saat ini telah menempatkan KRI tipe PC 40 di sejumlah Pangkalan Utama TNI AL yang ada di seluruh Indonesia. Kapal perang ini memiliki sejumlah keunggulan, yakni dipersenjatai dengan 1 unit meriam 30 mm dan 2 unit meriam 12,7 mm.
Tidak hanya itu, KRI tersebut juga dirancang mampu beroperasi di berbagai medan dan cuaca, memiliki panjang keseluruhan 45,50 meter, dengan lebar 7,90 meter. Kapal ini dapat melaju dengan kecepatan maksimal 24 knot, serta memiliki kecepatan jelajah mencapai 17 knots.
Dengan kemampuan manuver yang dimilikinya tersebut, kapal patroli cepat ini mampu memenuhi berbagai misi operasi baik infiltrasi, eksfiltrasi, maupun misi SAR dengan sangat baik.
Kedua unit PC 40 yang baru saja diresmikan merupakan hasil produksi dalam negeri dan akan bertugas di dua wilayah berbeda.
Dimana KRI Butana-878 akan memperkuat Satuan Kapal Patroli (Satrol) di jajaran Lantamal V Surabaya, sedangkan KRI Selar-879 akan memperkuat jajaran Satrol Lantamal VIII Manado.
Usai pelaksanaan Upacara Delivery Kapal PC 40, Kasal memimpin langsung upacara pengukuhan kedua Komandan KRI yaitu KRI Butana-878 akan dijabat oleh Mayor Laut (P) Mega Yudha Prabowo dan Komandan KRI Selar-879 dijabat oleh Mayor Laut (P) Agus Solikhin.
Keduanya merupakan Perwira Menegah TNI AL, lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) Angkatan ke-55 tahun 2009. ***
Editorial: A1