BicaraIndonesia.id, Surabaya – PCU Choir kembali mengharumkan nama Indonesia dengan meraih tiga gelar juara sekaligus di ajang 8th Singapore International Choral Festival 2024, yang berlangsung pada 28-31 Juli 2024.
Nama Indonesia berkibar di kompetisi paduan suara internasional berkat prestasi PCU (Petra Christian University) Choir. Tim ini berhasil meraih tiga gelar juara di tiga kategori berbeda pada ajang tersebut.
PCU Choir meraih Gold Champion untuk kategori “Equal Voice (Female) 25 years and below”, Gold Champion di kategori “Folklore”, dan Gold 1st Runner Up untuk kategori “Mixed Choir under 25 years and below”.
Kepala Program Pengembangan Musik Gerejawi (PPMG) PCU, Aris Sudibyo menyatakan, bahwa prestasi ini merupakan loncatan luar biasa bagi tim.
Karena itu, ia sangat mengapresiasi dedikasi dan usaha keras para mahasiswa yang terlibat, mengingat mereka harus menyeimbangkan latihan intensif dengan tugas kuliah.
“Dengan prestasi yang membanggakan ini, semoga PCU Choir bisa menjadi paduan suara level dunia dan mampu mendongkrak gairah berpaduan suara mulai dari Surabaya, Jawa Timur, hingga Nasional, serta menjadi inspirasi bagi banyak Paduan Suara di dunia,” ujar Aris dalam keterangan tertulisnya dikutip pada Senin, 5 Agustus 2024.
Di balik prestasi gemilang ini, terdapat perjuangan panjang dan penuh tantangan yang dihadapi oleh seluruh anggota PCU Choir. Selama enam bulan, 40 anggota yang merupakan mahasiswa aktif ini berlatih intensif setiap hari, bahkan di tengah padatnya jadwal kuliah.
Onny Prihantono, konduktor sekaligus kapten PCU Choir menyatakan, bahwa latihan tidak hanya fokus pada teknik vokal, tetapi juga aspek interpretasi dan penyampaian emosi dalam setiap lagu.
“Latihan dilakukan hingga malam hari setiap Senin hingga Jumat selama 7-10 jam. Kami berlatih mulai dari latihan fisik, pernapasan, membaca nada, ritme, ketukan, penguasaan lagu, penghayatan lagu, hingga koreografi untuk mendukung lagu, khususnya lagu-lagu daerah,” jelas Onny.
Dengan persiapan matang, semangat membara, dan repertoar yang kaya, PCU Choir berhasil membuktikan bahwa kualitas paduan suara Indonesia mampu bersaing di tingkat dunia.
Tim ini berhasil bersaing dengan paduan suara dari negara-negara seperti Singapore, China, Philippines, Thailand, Taipei, dan Hongkong.
Selain tantangan dari kompetitor mancanegara, tim juga menghadapi tantangan logistik.
“Dibutuhkan banyak dukungan. Puji Tuhan, banyak pihak yang mendukung kami, termasuk dari kampus, orang tua mahasiswa, dan alumni PCU Choir. Tanpa kerja sama yang baik, semuanya tak akan terjadi,” tambah Onny.
Secara keseluruhan, PCU Choir mempersiapkan 10 lagu untuk kompetisi. Lagu-lagu tersebut antara lain Der Wassermann, Lux Aeterna, Las Amarillas, Deliver Me O Lord, Fair Phylis I Saw, Sahut Namaku, Bungong Jeumpa (Aceh), Soleram (Riau), Hela Rotane (Ambon), dan Pal-So Seong (8 Laughing Voices-Korea).
Lagu-lagu tersebut memiliki corak yang berbeda dan bernilai tinggi jika dibawakan dengan sempurna. Terbukti, performa mereka mampu menciptakan impresi artistik yang tinggi dengan nilai 90 dari maksimal 100 poin. Usaha keras mereka berbuah manis.
Kompetisi yang digelar oleh One Chamber Choir Singapore bekerja sama dengan Yong Siew Toh Conservatory, National University of Singapore, ini menghadirkan 14 juri internasional ahli di bidangnya. PCU Choir dinobatkan sebagai pemenang di Esplanade Concert Hall, Singapore, pada 31 Juli 2024. (*/B1)