Bicaraindonesia.id, Surabaya – Pekan Paralimpik Provinsi (Peparprov) II Jawa Timur, mulai digelar di Kota Surabaya pada 13-16 Juni 2024. Ajang olahraga ini diikuti 357 atlet paralimpik dari berbagai daerah di Jatim.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Provinsi Jawa Timur, M Ali Kuncoro mengatakan bahwa Peparprov II Jatim merupakan ajang olahraga bagi penyandang disabilitas.
“Pesertanya tahun ini sebanyak 357 atlet dari berbagai kabupaten/kota di Jatim. Pekan olahraga khusus bagi penyandang disabilitas ini merupakan penyelenggaraan yang kedua,” kata M Ali Kuncoro, Sabtu, 15 Juni 2024.
Peparprov Jatim ini mempertandingkan tiga cabang olahraga, yaitu atletik, boccia dan voli duduk. Ajang olahraga ini sekaligus menjadi seleksi atlet yang akan diikutsertakan ke Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) di Solo, Jawa Tengah, pada bulan Oktober 2024
“Kami mencari bibit atlet paralimpik yang memang untuk disiapkan Peparnas nantinya,” jelas Ali.
Ali juga menjelaskan jika kejuaraan Paralimpik akan rutin menggelar Peparprov sebagai ajang pembibitan atlet penyandang disabilitas.
“Rencana akan kita gelar bergilir tuan rumahnya, tidak selalu di Surabaya, biar masing-masing daerah terpacu. Selain itu agar atlet penyandang disabilitas mendapat perhatian dari pemerintah daerahnya masing-masing,” ucapnya.
Menurut Ali, gelaran Peparprov merupakan implementasi dari amanat Undang-undang bagi pemerintahan yang inklusif.
“Pemprov Jatim sudah inklusif setelah dirintis oleh Gubernur era Khofifah Indar Parawansa. Semua orang memiliki hak yang sama dalam hal apapun. Prinsipnya No One Left Behind. Semua kita fasilitasi sesuai potensi masing-masing,” katanya. (Dap/C1)