Bicaraindonesia.id, Rusia – Dinas Keamanan Federal Federasi (FSB) Rusia menahan 11 orang terduga pelaku, termasuk empat orang yang terlibat langsung dalam serangan teroris di Balai Kota Crocus, Moskow, Rusia pada Jumat 22 Maret 2024 malam.
Informasi tersebut sebagaimana disampaikan FSB melalui siaran persnya yang diunggah dalam laman resmi fsb.ru pada Sabtu (23/3/2023).
“11 orang ditahan, termasuk empat teroris yang terlibat langsung dalam serangan teroris di kompleks Balai Kota Crocus, dan pekerjaan lebih lanjut sedang dilakukan untuk mengidentifikasi basis kaki tangan,” tulis keterangan resmi FSB, seperti dilihat Bicaraindonesia.id dalam laman resminya pada Senin 25 Maret 2024.
Dalam laman resminya, FSB juga mengungkapkan bahwa setelah melakukan serangan teroris, para penjahat mencoba melarikan diri dengan menggunakan mobil menuju perbatasan Rusia-Ukraina.
“Sebagai hasil dari tindakan terkoordinasi dari lembaga khusus dan penegak hukum, keempat teroris ditahan dalam waktu beberapa jam satu sama lain di wilayah Bryansk. Mereka saat ini sedang diangkut ke Moskow,” terang FSB.
Saat ini, FSB sedang melakukan identifikasi terhadap semua keadaan serangan teroris. Telah diketahui bahwa serangan teroris direncanakan dengan cermat.
“Senjata yang digunakan para teroris telah disiapkan terlebih dahulu di tempat persembunyian,” ujar FSB.
Setelah melakukan aksi teroris, para penjahat bermaksud melintasi perbatasan Rusia-Ukraina dan memiliki kontak yang relevan di pihak Ukraina.
“Investigasi terhadap serangan teroris terus berlanjut,” tutup keterangan resmi FSB. (*/A1)