BicaraIndonesia.id, Surabaya – Pandemi Covid-19 telah mengguncangkan berbagai sektor kehidupan. Meski dampaknya besar, namun Forum Komunikasi Personalia Pimpinan Hotel (FKPPH) mampu menghidupkan semangat gerak bangkit bersama dalam aspek gotong-royong baik di bidang sosial maupun wirausaha.
Pasca pandemi, bangkit bersama memberikan energi positif untuk masyarakat pada umumnya dan melakukan gotong-royong membenahi diri dengan memotivasi para pelaku usaha di bidang jasa hotel dan pariwisata untuk optimisme memajukan perekonomian.
Dalam rangka memperingati 36 Tahun berdirinya FKPPH, organisasi ini melakukan serangkaian kegiatan dengan tema Rise And Shine Together. Dan secara tidak langsung, FKPPH telah menebarkan energi positif di tengah-tengah pandemi serta memperkuat gotong-royong.
Dalam kegiatan yang bertema Rise And Shine Together ini, FKPPH mencoba untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat mengenai kiprah individu ataupun kelompok di bidang personalia maupun sosial.
Ketua Forum Komunikasi Personalia Pimpinan Hotel (FKPPH) Jawa Timur, Zunaidi mengatakan, FKPPH berkomitmen untuk terus berkontribusi secara nyata terhadap kemajuan perekonomian Tanah Air.
FKPPH telah tumbuh dan berkembang menjadi sebuah perkumpulan atau komunitas. Bahkan, FKPPH juga telah didukung oleh beberapa perusahaan hotel dan restoran yang terus bertumbuh serta memberikan manfaat terbaik demi kebangkitan Indonesia.
“Dalam situasi pandemi yang mempersulitkan banyak hal, memberikan keputusasaan serta terputusnya rantai ekonomi, membuat prihatin banyak pihak. FKPPH hadir, dan mendongkrak semangat bangkit bersama dan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk semangat juang membangun kembali masyarakat yang jauh lebih baik,” kata Zunaidi usai kegiatan outbound di TS Suite Surabaya, seperti dikutip pada Sabtu, 22 Juli 2023.
Selain itu, Zunaidi juga menyampaikan bahwa semangat gerak bangkit bersama juga diterapkan dalam bidang pariwisata. Karena banyaknya hotel dan pariwisata yang terdampak pandemi, maka mereka memilih untuk berkolaborasi dalam mempertahankan usahanya.
Dengan ekosistem logistik, banyak pelaku pariwisata ini merasa terbantu. Dan kini mereka semakin bersemangat untuk meningkatkan pendapatan usahanya meskipun masih terselimuti oleh pandemi.
“Dalam situasi pandemi yang telah memporak-porandakan aspek kehidupan, semangat untuk bangkit bersama, FKPPH menjadi salah satu contoh yang dapat dipanuti sebagai inspirasi semangat juang dan tetap berdiri kokoh dalam keadaan apapun,” imbuhnya.
Walaupun dengan adanya pandemi, ia meyakini bahwa banyak pihak yang berasumsi atau menjadikan peluang dan motivasi menuju kemajuan. Bahkan, pandemi telah meningkatkan kesadaran masyarakat untuk saling bergotong-royong membantu sesama.
Menurutnya, kesulitan di masa pandemi harus bisa dikapitalisasi menjadi peluang. Dengan cara, yakni melalui semangat bergerak bangkit bersama untuk dapat meningkatkan kualitas hidup.
“Mari kita terus menginspirasi satu sama lain untuk bangkit dan berkolaborasi dalam membangun masyarakat yang lebih baik. Kita bisa bangkit bersama dari masa sulit dan mempersiapkan diri untuk masa depan yang jauh lebih indah,” tutupnya. ***.
Pewarta: T1
Editorial: A1
