Bicaraindonesia.id – KRI Surabaya (SBY)-591 yang sedang melakukan operasi pelayaran dari Pulau Sepekan menuju Pulau Sapudi, berhasil mengevakuasi Kapal Siaga Desa di perairan sebelah barat Pulau Kangean. Tepatnya, berada pada posisi 06 51 24 S – 115 04 30 T, Senin (20/6/2022).
Evakuasi Kapal Siaga Desa oleh KRI Surabaya (SBY)-591 dilakukan lantaran kapal yang mengangkut sejumlah penumpang tersebut, mengalami kerusakan mesin.
Melalui keterangan tertulis Dispen Koarmada II, Komandan KRI Surabaya- 591 Letkol Laut (P) Handoyo mengatakan, bahwa evakuasi Kapal Siaga Desa dilakukan setelah pihak TNI Angkatan Laut Koarmada II menerima laporan adanya kapal yang mengangkut pasien dan keluarganya beserta tenaga medis mengalami kerusakan mesin di perairan barat Pulau Kangean.
Sesampainya di lokasi tepatnya dengan jarak 1.200 yard dari Kapal Siaga Desa, personel KRI SBY-591 kemudian menurunkan 2 unit LCVP. Langkah itu dilakukan agar bisa menuju ke lokasi Kapal Siaga Desa untuk melakukan evakuasi penumpang.
“Dimana di dalam kapal siaga desa terdapat 8 penumpang dengan rincian 2 orang pasien yang merupakan ibu dan bayinya yang baru lahir pasca operasi caesar, 2 orang keluarga pasien dan 3 dokter serta 1 bidan,” tulis keterangan resmi Dispen Koarmada II yang diterima Bicaraindonesia.id, Senin (20/6/2022).
Seluruh penumpang Kapal Siaga Desa tersebut, dalam keadaan selamat dan berhasil dievakuasi untuk selanjutnya dirawat di ruang kesehatan KRI SBY-591.
Selain penumpang, Dispen Koarmada II juga menerangkan, bahwa KRI Surabaya-591 juga melakukan evakuasi Kapal Siaga Desa dengan cara ditunda atau digandeng menuju Pelabuhan Kangean untuk dievakuasi ke darat.
“Selama pelaksanaan evakuasi, personel dan material dalam keadaan aman. Usai proses evakuasi tersebut, selanjutnya KRI SBY-591 melanjutkan pelayaran menuju Pulau Sapudi,” tutup keterangan resmi Dispen Koarmada II. (T1/A1)