Bicaraindonesia.id – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Jawa Timur (Jatim) melantik 15 Ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) Kabupaten di Gedung Negara Grahadi Kota Surabaya, Selasa (22/3/2022).
Pelantikan para pengurus berdasarkan SK Nomor 01-014 DPD HKTI Jatim/SK/III/Tahun 2022 tentang Pengangkatan Pengurus Cabang HKTI Kabupaten/Kota se-Jatim Masa Bakti 2021-2026.
Hadir pada pelantikan Ketua DPC tersebut, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Ketum DPP HKTI Moeldoko, dan Pangkoarmada II Laksda TNI Iwan Isnurwanto. Seusai dilantik, pada malam harinya dilanjutkan dengan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) I tahun 2022.
Ketua DPD HKTI Jatim, Ony Anwar Harsono menyatakan optimisme HKTI segera bangkit membenahi konsolidasi organisasi dan melaksanakan program kerja dengan kemandirian anggota, menyokong roda perekonomian di bidang pertanian dan pangan serta melibatkan dinas-dinas dan ormas terkait.
Di samping itu, pihaknya juga memastikan, HKTI Jawa Timur bersama seluruh jajarannya di daerah kabupaten juga siap bersama pemerintah mewujudkan ketahanan pangan sekaligus mewujudkan kesejahteraan ekonomi petani.
Pada kesempatan tersebut, Sekretaris DPD HKTI Jatim, Warsito mengatakan, agenda ini sekaligus acara Rakerda I Tahun 2022 dalam rangka menginput pemikiran maupun aspirasi masing-masing DPC sebagai rumusan program HKTI ke depan.
“Forum Rakerda bagian upaya kita melaksanakan penguatan struktural organisasi HKTI dalam upaya membangun peran konkret pembangunan pertanian di Jawa Timur,” kata Warsito.
Oleh karena itu, HKTI sebagai ormasnya petani, kata Warsito, sangat siap bekerja sama dengan pemerintah dalam memajukan pertanian di Jawa Timur. Untuk itu, pemerintah diharapkan memberikan dukungan nyata kepada petani.
“Kami berharap dan mendesak pemerintah untuk melibatkan HKTI sebagai ormasnya PETANI agar keberpihakan pemerintah kepada kaum tani benar-benar bisa dirasakan langsung oleh para petani pasca pandemi ini,” harap Warsito.
Dengan semangat baru DPD HKTI Jatim sepenuhnya akan memperjuangkan kesejahteraan petani supaya kehidupan petani di Jawa Timur semakin makmur.
“Juga untuk mewujudkan apa yang menjadi keinginan Ketua DPD untuk mewujudkan pertanian ramah lingkungan berkelanjutan. Serta melanjutkan apa yang menjadi tugas dan amanat AD/ART yaitu melaksanakan pembentukan DPC HKTI seluruh Jatim, mudah-mudahan ke depan muscab di masing-masing DPC dapat berjalan sukses pada Juni 2022,” tutupnya. (HD1/A1)