Bicara IndonesiaBicara Indonesia
  • Beranda
  • Bicara Nasional
    • Bicara Pemerintah
    • Bicara Politik
    Bicara NasionalShow More
    Presiden Prabowo Subianto memimpin Upacara Peringatan ke-79 Hari Bhayangkara Tahun 2025 yang digelar di Monumen Nasional (Monas), Jakarta, pada Selasa, 1 Juli 2025 | Sumber Foto: Biro Pers Setpres
    Presiden: Bangsa Kita Memerlukan Kepolisian yang Bersih, Dicintai Rakyat
    Rabu, 2 Jul 2025
    Upacara peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Selasa (1/7/2025) | Sumber Foto: Div Hum Polri
    Presiden Prabowo Anugerahkan Nugraha Sakanti kepada 7 Satker Polri
    Selasa, 1 Jul 2025
    Peluncuran program Roadshow KPK 2025 bertajuk Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi (JNBA) di Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi KPK, Jakarta, Kamis (26/6/2025) | Sumber Foto: KPK
    KPK Gunakan Minibus untuk Edukasi Antikorupsi hingga Desa
    Senin, 30 Jun 2025
    Presiden Prabowo Subianto meresmikan groundbreaking ekosistem industri baterai kendaraan listrik terintegrasi konsorsium ANTAM-IBC-CBL di Artha Industrial Hills (AIH), Karawang, Jawa Barat, Minggu, (29/6/2025) | Sumber Foto: Biro Pers Setpres
    Presiden Targetkan RI Swasembada Energi Maksimal 7 Tahun
    Senin, 30 Jun 2025
    Presiden Prabowo Subianto meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur dan Bali International Hospital (BIH) di Kota Denpasar, Provinsi Bali, Rabu, 25 Juni 2025 | Sumber Foto: Biro Pers Setpres
    Presiden Tegaskan Negara Harus Hadir Jamin Kesehatan Seluruh Rakyat
    Kamis, 26 Jun 2025
  • Bicara Ekonomi
  • Bicara Edunesia
  • Bicara Hankam
  • Bicara Lifestyle
  • Bicara Foto
  • Indeks
Reading: Peneliti BRIN Temukan Ikan Gua Buta Langka di Klapanunggal
Share
Bicara IndonesiaBicara Indonesia
  • Beranda
  • Bicara Nasional
  • Bicara Ekonomi
  • Bicara Edunesia
  • Bicara Hankam
  • Bicara Lifestyle
  • Bicara Foto
  • Indeks
Search
  • Kategori
    • Bicara Global
    • Bicara Peristiwa
    • Bicara Hukum
    • Bicara Kementerian
    • Bicara BUMN
    • Bicara Lembaga
    • Bicara Energi
    • Bicara Maritim
  • Kategori
    • Bicara Wisata
    • Bicara Komunitas
    • Bicara Olahraga
    • Bicara Misteri
    • Bicara Khazanah
    • Bicara Jatim
    • Bicara Jateng
    • Bicara Jabar
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Tentang
  • Editorial
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Informasi Iklan
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Copyright 2019-2025 - Bicaraindonesia.id
Bicara Iptek

Peneliti BRIN Temukan Ikan Gua Buta Langka di Klapanunggal

Spesies yang dinamai Barbodes klapanunggalensis ini merupakan ikan endemik yang hidup di perairan bawah tanah

Redaktur Laporan: Redaktur Sabtu, 1 Mar 2025
Share
4 Min Read
Barbodes klapanunggalensis, spesies ikan gua buta endemik di Klapanunggal, Jawa Barat | Sumber Foto: BRIN
Barbodes klapanunggalensis, spesies ikan gua buta endemik di Klapanunggal, Jawa Barat | Sumber Foto: BRIN
Ad imageAd image

Bicaraindonesia.id, Bogor – Tim peneliti dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) berhasil menemukan spesies ikan gua buta baru di kawasan karst Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Spesies yang dinamai “Barbodes klapanunggalensis” ini merupakan ikan endemik yang hidup di perairan bawah tanah dengan karakteristik unik, seperti tubuh pucat dan tidak memiliki mata.

Penemuan ini merupakan hasil penelitian yang dilakukan oleh tim ahli dari Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi BRIN, bekerja sama dengan Indonesian Speleological Society (ISS) dan Yayasan Species Obscura Indonesia.

Tim peneliti berhasil mengidentifikasi Barbodes klapanunggalensis sebagai spesies baru dari kelompok ikan gua buta.

Kunto Wibowo, Peneliti Ahli Madya Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi BRIN, menjelaskan bahwa ikan ini memiliki ciri khas yang sangat unik dibandingkan dengan spesies ikan gua lainnya.

“Ikan ini sepenuhnya buta, dengan mata yang telah mengalami reduksi dan hanya meninggalkan bekas berupa cekungan orbital yang tertutup kulit,” ujar Kunto dalam siaran persnya dikutip pada Sabtu (1/3/2025).

Selain itu, tubuh ikan ini tidak memiliki pigmen hitam (melanofor), sehingga terlihat putih keperakan dengan sirip transparan.

“Spesies ini memiliki sirip dada dan sirip perut yang relatif panjang, serta sisik aksial yang terletak di belakang sirip perut pendek dengan ujung membulat,” tambahnya.

Kunto menjelaskan bahwa Barbodes klapanunggalensis telah mengalami adaptasi morfologi yang sesuai dengan habitat gua yang gelap dan terisolasi.

“Ikan ini hidup di kolam-kolam kecil di dalam gua yang dialiri oleh air rembesan dari lantai gua. Kolam-kolam tersebut memiliki substrat tanah liat halus dan air yang jernih. Ikan ini cenderung diam di air yang tenang, namun akan aktif berenang ketika air terganggu,” jelasnya.

Kegiatan eksplorasi Gua Cisodong 1 di kawasan karst Klapanunggal, Bogor | Sumber Foto: dok. BRIN
Kegiatan eksplorasi Gua Cisodong 1 di kawasan karst Klapanunggal, Bogor | Sumber Foto: dok. BRIN

Saat ini, Barbodes klapanunggalensis hanya ditemukan di Gua Cisodong 1, yang berada di kawasan karst Klapanunggal.

Kawasan ini memiliki luas sekitar 66 km², namun hanya 9,96% yang mendapat perlindungan sebagai Kawasan Bentang Alam Karst Bogor.

Meskipun lokasi gua cukup terpencil dan sulit diakses, habitat ikan ini tetap menghadapi ancaman, terutama dari aktivitas penambangan batu kapur yang marak di daerah tersebut.

Penemuan spesies ini pertama kali terjadi pada Agustus 2020 oleh tim penjelajah gua dari Latgab Caving Jabodetabek, ISS, dan Gema Balantara.

Saat itu, lebih dari 20 individu ikan tanpa mata dan pigmen terpantau di dua lokasi berbeda di dalam gua, tetapi tidak ada spesimen yang berhasil dikoleksi.

Pada Juli 2022, tim peneliti kembali ke gua tersebut dan berhasil mengoleksi dua spesimen dari kolam yang sama. Spesimen ini kemudian diteliti secara mendalam hingga akhirnya dipastikan sebagai spesies baru.

Hasil penelitian ini telah dipublikasikan dalam jurnal ZooKeys di laman zookeys.pensoft.net/article/135950 pada edisi terbaru.

Keberadaan Barbodes klapanunggalensis menambah daftar keanekaragaman hayati Indonesia, khususnya di ekosistem gua.

Saat ini, Indonesia memiliki enam spesies ikan gua endemik, dengan dua spesies Barbodes klapanunggalensis dan Barbodes microps, ditemukan di Jawa. Sementara itu, spesies lainnya tersebar di kawasan karst Sulawesi dan Papua Barat.

Keterbatasan habitat yang hanya ditemukan di satu gua membuat spesies ini sangat rentan terhadap perubahan lingkungan. Aktivitas penambangan batu kapur yang tidak terkendali dapat mengancam kelangsungan hidupnya.

Oleh karena itu, tim peneliti merekomendasikan perlindungan yang lebih ketat terhadap kawasan karst Klapanunggal, terutama dengan memperluas area konservasi yang ada.

Selain itu, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami populasi dan ekologi spesies ini. Pelibatan masyarakat lokal dalam upaya konservasi juga dinilai penting agar Barbodes klapanunggalensis tetap lestari sebagai bagian dari kekayaan alam Indonesia. (*/Sp/B1)

Bagikan:
Tag:Barbodes KlapanunggalensisBiodiversitasBRINEkosistem GuaIkan Gua ButaJawa BaratKarst KlapanunggalSpesies Baru
Ad imageAd image

Bicara Terkini

Upacara penutupan cabang olahraga Gateball Porprov Jatim 2025 digelar di Kota Batu, Rabu (2/7/2025) | Foto: Ist/Dimas Ap
Kabupaten Mojokerto Raih Juara Umum Gateball Porprov Jatim 2025
Rabu, 2 Jul 2025
AA Boxer saat membuka Cabang olahraga Tarung Derajat pada ajang Porprov Jawa Timur 2025 di Kota Batu, Rabu (2/7/2025) | Foto: Ist/Dimas Ap
AA Boxer Resmi Buka Cabor Tarung Derajat Porprov Jatim IX 2025
Rabu, 2 Jul 2025
dok. Musisi sekaligus seniman asal Surabaya, Sastra Harijanto Tjondrokusumo, bersama Band Miracle Indonesia Satu | Foto: Ist/Dimas AP
Musisi Surabaya Suarakan Nasionalisme Lewat Lagu Bertema Cinta Tanah Air
Rabu, 2 Jul 2025
dok. Masjid Jami Matraman di Jalan Matraman Dalam II, Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat | Sumber Foto: Pemprov DKI
Pemprov DKI Gagas Program Revitalisasi Sound System Masjid
Rabu, 2 Jul 2025
dok. Petugas Satpol PP Surabaya membersihkan toilet umum yang dialihfungsikan menjadi rumah tinggal | Sumber Foto: Pemkot Surabaya.
Toilet Umum Dialihfungsikan Jadi Hunian, Pemkot Surabaya Turun Tangan
Rabu, 2 Jul 2025
Ad imageAd image

BERITA POPULER

Hutan Amazon Dihujani Rating 1 oleh Warganet Indonesia, Ini Penyebabnya

Teknologi Robot Humanoid dan K9 Dukung 7 Fungsi Kepolisian

25 Robot Polisi Ramaikan Monas Jelang Hari Bhayangkara 2025

Porprov Jatim 2025 Resmi Dibuka, KONI Optimistis Cetak Atlet Berprestasi Dunia

92 Persen Tenaga Kerja Terampil Indonesia Pakai Generative AI

World Cyber Games 2025 Festival Siap Digelar di JIEXPO Jakarta

Polri dan Imigrasi Gagalkan Keberangkatan 98 Calon Korban TPPO

Berita Lainnya:

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, dalam acara penandatanganan MoU di Lapangan Tenis Bale Pakuan, Gedung Negara Pakuan, Kota Bandung, Jumat (16/5/2025) | Sumber Foto: Pemprov Jabar

Sinergi Pemprov Jabar dan Polda Jamin Keamanan dan Investasi Daerah

Senin, 19 Mei 2025
Kepala Polda Jawa Barat, Irjen Pol. Rudi Setiawan | Sumber Foto: dok. Hum Polda Jabar

Polda Jabar Tangkap 145 Preman dalam Operasi Pekat II Lodaya 2025

Sabtu, 10 Mei 2025
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (KDM), meluncurkan program kolaboratif renovasi rutilahu yang diberi nama "Bebenah Kampung" | Sumber Foto: Hum Jabar

Renovasi 500 Rutilahu Dimulai, KDM Targetkan Jabar Bebas Rumah Tak Layak Huni

Minggu, 4 Mei 2025
Para duta besar dari negara-negara Afrika mengunjungi Kota Bandung pada Rabu, 23 April 2025 | Sumber Foto: Pemkot Bandung

14 Dubes Afrika Kunjungi Bandung, Kukuhkan Spirit 70 Tahun KAA

Kamis, 24 Apr 2025
Copyright 2019-2025 | Bicaraindonesia.id
  • Tentang
  • Editorial
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Informasi Iklan
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Bicara-Indonesia
Welcome Back!

Sign in to your account