Bicaraindonesia.id – Sebagai bentuk kepedulian dan aksi cepat tanggap bencana, Personel Satgas Pamtas RI-Malaysia Batalyon Arhanud (Yonarhanud) 16 Kostrad, bantu evakuasi warga di empat desa yang terdampak banjir akibat meluapnya air sungai karena hujan deras di wilayah Kecamatan Lumbis Hulu, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, sejak Kamis (20/5/2021).
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonarhanud 16 Kostrad, Letkol Arh Drian Priyambodo di Makotis Satgas, Jalan Fatahilah, Kecamatan Nunukan, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.
Dansatgas menjelaskan, dari hari Kamis (20/5/2021) intensitas hujan yang cukup tinggi sejak malam menyebabkan meluapnya air dari Sungai Sedalir dan Sungai Lumbis. Akibatnya wilayah sekitar dan termasuk rumah-rumah warga terendam banjir.
“Personel kita kerahkan ke lokasi banjir, Danpos Lumbis Satgas Pamtas Yonarhanud 16/SBC Letda Arh Sutrisno Sitakar beserta anggota Pos Lumbis dengan membawa pelampung dan perlengkapan lainnya yang dibutuhkan menuju lokasi untuk membantu warga yang terdampak banjir,” kata Dansatgas dalam rilis tertulisnya, Jum’at (21/5/2021).
Dansatgas mengungkapkan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun kerugian materiil, sekitar 25 rumah warga dan satu bangunan gereja terendam banjir dengan kedalaman 0,5 meter sampai dengan 1,8 meter.
“Puluhan ternak milik warga hanyut tersapu banjir, serta bangunan Puskesmas pembantu yang berada di Desa Tutulibing terendam dan sebagian obat-obatan basah terendam banjir ditaksir mencapai puluhan juta rupiah,” pungkas Dansatgas.
Selain membantu evakuasi, personel Satgas bersama-sama warga juga membantu membersihkan rumah warga yang diterjang kayu dan sampah yang dibawa derasnya air di Desa Tau Lumbis, Tutulibing, Duyan dan Mamasin.
Sementara itu, Danpos Lumbis Letda Arh Sutrisno Sitakar mengatakan, bahwa personel Pos Lumbis semaksimal mungkin diterjunkan ke lokasi banjir untuk membantu warga terutama orang tua dan anak-anak.
“Personel Pos Lumbis telah telah diturunkan membantu evakuasi masyarakat yang terkena banjir dan membutuhkan pertolongan, agar dapat meringankan kesulitan masyarakat,” tegas Danpos. (Penkostrad / A1)