Bicaraindonesia.id, Jakarta – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengambil langkah tegas dalam menuntaskan persoalan parkir liar yang semakin meresahkan masyarakat.
Ia berencana menggandeng pihak kepolisian bersama dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk menertibkan parkir liar di berbagai titik di Ibu Kota.
“Kami akan bekerjasama dengan kepolisian untuk menertibkan parkir di mana-mana,” tegas Pramono dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, dikutip pada Minggu (20/4/2025).
Pramono mengungkapkan, sejak menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, ia baru menyadari bahwa sektor perparkiran ternyata merupakan bisnis yang sangat menggiurkan.
Menurutnya, pengelolaan parkir kerap menjadi rebutan sejumlah pihak karena nilai ekonominya yang tinggi.
Ia mencontohkan salah satu lokasi yang menjadi rebutan banyak pihak adalah kawasan parkir Pasar Induk Kramat Jati. Lahan seluas 15 hektare tersebut menjadi incaran pengelola karena potensi pendapatannya yang besar.
Kawasan lain yang disebutkan adalah Tanah Abang. Sebagai pusat aktivitas perdagangan yang ramai, kawasan ini juga menjadi sumber pendapatan yang besar dari sektor parkir.
Namun, kondisi ini dimanfaatkan oleh sejumlah oknum yang mengalihfungsikan bahu dan badan jalan menjadi lokasi parkir liar.
Pramono menegaskan bahwa pihaknya tidak akan tinggal diam terhadap pelanggaran tersebut. Ia memastikan, penertiban akan dilakukan secara tegas dan menyeluruh.
Menurut Pramono, penindakan terhadap parkir liar bukanlah bentuk pelanggaran terhadap prinsip-prinsip demokrasi. Sebaliknya, hal ini dilakukan demi menciptakan ketertiban umum dan kenyamanan bagi seluruh masyarakat Jakarta.
“Tidak hanya menyasar kawasan sentra ekonomi. Penertiban parkir liar juga akan menyasar sejumlah kawasan dan jalur sepeda yang kerap dimanfaatkan menjadi lokasi parkir liar,” tuturnya.
Ia juga menyoroti penggunaan jalur sepeda dan trotoar yang kerap disalahgunakan sebagai tempat parkir. Menurutnya, kondisi ini tidak boleh dibiarkan karena mengganggu hak pejalan kaki dan pesepeda.
Untuk itu, Pramono memastikan bahwa jalur lintasan sepeda dan trotoar di sejumlah titik akan dibenahi agar fungsinya kembali optimal sesuai peruntukannya.
“Untuk parkir liar yang seperti itulah tugas Satpol PP,” tandasnya. (*/Bj/C1)