Bicara Indonesia
  • Beranda
  • Bicara Nasional
    • Bicara Pemerintah
    • Bicara Politik
  • Bicara Hankam
  • Bicara Hukum
  • Bicara Edunesia
  • Bicara Ekonomi
  • Bicara Lifestyle
  • Indeks
Aa
Bicara Indonesia
Aa
  • Beranda
  • Bicara Nasional
  • Bicara Hankam
  • Bicara Hukum
  • Bicara Edunesia
  • Bicara Ekonomi
  • Bicara Lifestyle
  • Indeks
Search
  • Kategori
    • Bicara Global
    • Bicara Peristiwa
    • Bicara Kementerian
    • Bicara BUMN
    • Bicara Lembaga
    • Bicara Energi
    • Bicara Maritim
    • Bicara Transportasi
  • Kategori
    • Bicara Wisata
    • Bicara Komunitas
    • Bicara Olahraga
    • Bicara Misteri
    • Bicara Khazanah
    • Bicara Jatim
    • Bicara Jateng
    • Bicara Jabar
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Redaksi
  • Tentang
  • Kontak Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Copyright 2022 - Bicaraindonesia.id

Jungle Trekking Aek Nauli Melintasi Berbagai Kontur yang Memanjakan Mata

Redaksi Senin, 24 Agustus 2020
Share
SHARE


Bicaraindonesia.id – Kawasan Danau Toba memiliki banyak potensi wisata yang bisa menjadi destinasi bagi wisatawan. Selain danau super volcano, wisata air, budaya, dan panorama, ada pula jungle trekking di Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Aek Nauli, Simalungun.



Jalur alami yang terdiri dari berbagai kontur itu melewati pemandangan yang memanjakan mata. Mulai dari sungai, air terjun kecil, pepohonan hutan yang lebat hingga puncak panorama.



Puncak panorama itu berada di ketinggian kurang lebih 1.310 meter di atas permukaan laut (mdpl). Sementara Danau Toba sendiri berada di ketinggian kurang lebih 900 mdpl.



Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut), Musa Rajekshah mengatakan, tempat wisata jungle trekking KHDTK Aek Nauli memiliki potensi kunjungan wisatawan yang sangat besar. Bahkan, Wagub pun sempat menjajal jalur trekking alam sepanjang kurang lebih 3 kilometer hingga ke puncak panorama Aek Nauli.



“Pemandangannya seperti lukisan dari atas sini. Ayo datang kemari ke Aek Nauli, jadi Danau Toba tidak hanya wisata danau saja,” kata Musa Rajekshah saat mengunjungi wisata alam ini, Sabtu (22/8/2020).



Kawasan Hutan Aek Nauli adalah salah satu ragam destinasi wisata yang bisa dikunjungi wisatawan. Dengan berbagai ragam tujuan wisata, Wagub berharap, kunjungan wisatawan semakin banyak ke Danau Toba. Apalagi saat ini Danau Toba sudah ditetapkan menjadi kawasan UNESCO Geopark Caldera.



“Kaldera Toba sudah didengungkan menjadi salah satu geopark dunia oleh UNESCO. Ini patut kita syukuri karena tidak mudah menjadi anggota Unesco Geopark,” kata dia.



KHDTK sendiri diperuntukan sebagai tempat riset, pengembangan dan wisata. Sejak tahun 2017, Balai Litbang Lingkungan Hidup dan Kehutanan Aek Nauli telah menggagas wisata ilmiah. Wisata tersebut menyajikan atraksi wisata berupa edukasi. Misalnya, tentang hasil hutan kayu, konservasi gajah, serta primata dan fauna yang ada di KHDTK Aek Nauli. Di kawasan ini bahkan memiliki pinus terbesar di dunia (pinus merkusii) dengan diameter 1,5m dan diperkirakan berusia 200 tahun.



Kepala Balai Litbang LHK Aek Nauli, Pratiara Lamin menyatakan, bahwa tingkat polusi di kawasan Aek Nauli sangat rendah sekali. Indikatornya antara lain, vegetasi di kawasan itu banyak ditemui pacat hingga lumut. Pengunjung pun bisa datang dengan perseorangan maupun secara kelompok.



Balai Litbang LHK Aek Nauli pun menangkap ada segmen wisata minat khusus, yakni perkemahan, trekking, konservasi gajah, edukasi flora fauna dan lainnya di kawasan itu.



“Artinya salah satu tujuan wisata ke depannya di Danau Toba tidak hanya wisata air atau budaya, tapi ada wisatawan yang tertarik untuk wisata minat khusus. Segmen itu yang kita tangkap. Jumlah pengunjung 60 ribu per tahun, itu berarti minat khusus itu cukup baik,” ungkap Pratiara.



Namun demikian, pada masa pandemi, pengunjung berkurang. Karena itu, KHDTK sempat ditutup beberapa saat. Tapi pada awal Juni, KHDTK Aek Nauli dibuka kembali dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan. “Kita mulai menerapkan, tidak bisa lagi mengumpulkan kerumunan,” kata Pratiara.



Salah seorang pengunjung yang juga aktor kenamaan nasional, Sultan Djorghi juga mengagumi keindahan Danau Toba. Ia mengagumi kawasan Aek Nauli yang memiliki taman wisata kera dan jungle trekking. Oleh sebab itu, Ia mengajak seluruh masyarakat Indonesia, khususnya Sumut agar datang ke Danau Toba.



“Di puncak panorama itu kita bisa melihat keindahan Danau Toba yang luar biasa. Saya berharap seluruh masyarakat Indonesia, yuk kita bangkitkan lagi pariwisata Sumatera Utara karena luar biasa,” kata Sultan Djorghi.






Source: Humas Sumut
Editorial: A1


TAGGED: Aek Nauli, Bicara Indonesia, Danau Toba, Jalur Trekking
Redaksi Senin, 24 Agustus 2020
Share this Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Email Print
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Dirgahayu BIN

Bicara Terkini

Polisi mengungkap jaringan pengedar uang palsu beberapa waktu lalu | dok/photo: Humas Polri
Bareskrim Polri Luncurkan Aplikasi Pendeteksi Uang Rupiah Palsu
Redaksi Kamis, 19 Mei 2022
Ilustrasi: Pemusnahan Barang Bukti Kapal Illegal Fishing di Pontianak, Minggu (6/10/2019) | dok/photo: Humas KKP
KKP dan Bakamla Perkuat Kerja Sama Pengawasan di Laut
Editor Kamis, 19 Mei 2022
Upacara serah terima jabatan Panglima Divisi Infanteri 1 Kostrad | dok/photo: Penkostrad
Pangkostrad Pimpin Sertijab Pangdivif 1 Kostrad
Redaksi Rabu, 18 Mei 2022
Monumen Tugu Muda Semarang | dok/photo: Pemkot Semarang
Jateng Jadi Tuan Rumah Jambore Penyuluh Antikorupsi Nasional
Admin Rabu, 18 Mei 2022

Terpopuler

Presiden Jokowi saat berpidato secara virtual pada Global Covid-19 Summit di Washington DC, Amerika Serikat, Kamis, 12 Mei 2022 | dok/photo: BPMI Setpres
Presiden Dorong Kerja Sama untuk Atasi Pandemi dan Perkuat Arsitektur Kesehatan Dunia
Redaksi Jumat, 13 Mei 2022
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama Ketua Bunda PAUD Surabaya Rini Indriyani saat menyerahkan beasiswa penghafal kitab suci | source: IG/@ericahyadi
Ribuan Penghafal Kitab Suci di Surabaya Terima Beasiswa
Editor Sabtu, 14 Mei 2022
Presiden Jokowi menghadiri KTT Khusus ASEAN-AS, di Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Washington DC, Jumat (13/05/2022) | dok/photo: BPMI Setpres/Laily Rachev
Indonesia Serukan Hentikan Perang di Ukraina
Redaksi Sabtu, 14 Mei 2022
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat bertemu dengan para nelayan beberapa waktu lalu | dok/photo: Pemprov Jatim
Nilai Tukar Nelayan di Jatim Meningkat
S. Hadi Minggu, 15 Mei 2022

Baca Berita Lainnya:

Pagelaran Pentas Seni dan Pameran Sastra Saraswati Sewana 2022 di Bali | dok/photo: Biro Komunikasi Kemenparekraf
Bicara Wisata

Momentum Kebangkitan Ekonomi Melalui Pelestarian Tradisi Kesenian Bali

Minggu, 15 Mei 2022
Pangkoarmada II Laksamana Muda TNI Iwan Isnurwanto | dok/photo: Dispen Koarmada II
Bicara Lifestyle

Koarmada II Support Pagelaran Navy Jazz Traffic Festival 2022

Selasa, 10 Mei 2022
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat meninjau lokasi Waterpark Kenjeran Surabaya | dok/photo: Bicara Indonesia
Bicara Peristiwa

Gubernur Khofifah Minta Semua Kepala Daerah Cek Ulang Wahana Wisata

Senin, 9 Mei 2022
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo | dok/photo: Humas Polri
Bicara Nasional

Polri Gelar Lomba Kreasi Setapak Perubahan dan Festival Musik

Minggu, 8 Mei 2022

Copyright 2022 - Bicaraindonesia.id

  • Redaksi
  • Tentang
  • Kontak Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?